logo Kompas.id
Risiko Besar Dipertimbangkan...
Iklan

Risiko Besar Dipertimbangkan KPU Jika TPS Besar Pemilihnya

Risiko penularan Covid-19 dikhawatirkan tetap ada selama pandemi virus korona baru. Karena itu, KPU harus mempertimbangkan risiko penularan Covid-19 jika di tiap TPS masih besar jumlah pemilihnya.

Oleh
Ingki Rinaldi
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/GAIzr0FLj8PzgoSPsZfMAZMDwE4=/1024x497/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190417_082031_1558074288.jpg
KOMPAS/AYU SULISTYOWATI

Suasana di salah satu TPS di Kabupaten Badung, Bali, Rabu (17/4/2019), saat pemilu serentak. Warga antusias. Hal ini sesuai dengan catatan angka partisipasi warga Bali mencapai 81 persen, naik dari 72 persen pemilu 2014.

JAKARTA, KOMPAS -Komisi Pemilihan Umum harus mempertimbangkan risiko penularan Covid-19 jika tempat pemungutan suara atau TPS besar jumlah pemilihnya. Meskipun dalam TPS dilakukan pembagian waktu pemungutan suara ke jam-jam tertentu bagi para pemilih, risiko masih tetap ada.

Hal itu diungkapkan Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraini di Jakarta, Kamis (14/5/2020), saat dihubungi. "Tantangan lainya,  ada pada aspek sosialisasi serta dorongan kepada masyarakat. Pasalnya, pengaturan waktu pemungutan suara membuat warga tidak memiliki fleksibilitas untuk menuju TPS. Jika hal ini tidak dikelola dengan baik, hal itu dapat berpotensi keengganan warga pergi ke TPS. Pada akhirnya,  berakibat pada penurunan pengguna hak pilih," ujar Titi.

Editor:
suhartono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000