Bayern Muenchen terus memperbaiki pencapaian tim dan individu dalam perjalanan mereka meraih trofi Liga Jerman musim ini. Mereka butuh tiga kemenangan lagi untuk mengunci gelar juara.
Oleh
D HERPIN DEWANTO PUTRO
·3 menit baca
MUENCHEN, MINGGU — Bayern Muenchen terus mendekati trofi Liga Jerman atau Bundesliga yang kedelapan secara beruntun setelah melibas Fortuna Dusseldorf, 5-0, pada laga yang berakhir Minggu (31/5/2020) dini hari WIB di Stadion Allianz Arena, Muenchen, Jerman. Tidak sekadar meraih tiga poin tambahan, Bayern telah berlari menembus batas kemampuan mereka sendiri.
”Die Roten” sekaligus mengalahkan dirinya sendiri dalam hal statistik dan rekor tim ataupun individu setelah membantai Fortuna. Dari segi pencapaian tim, Bayern memecahkan rekor mereka sendiri sebagai tim Bundesliga pertama yang mampu mencetak 86 gol dalam 29 laga, dua gol lebih banyak daripada rekor lama mereka pada musim 1973-1974.
Koleksi gol yang melimpah itu bisa mereka peroleh karena diperkuat para pemain dengan naluri serang yang tinggi. Bahkan, pesta gol pada laga melawan Fortuna itu terjadi berkat jasa bek kanan dan kiri Bayern, Benjamin Pavard dan Alphonso Davies.
Pada menit ke-15, tendangan Pavard membentur dada bek Fortuna, Mathias Joergensen, dan terciptalah gol bunuh diri yang membuka pesta gol pada laga itu. Pavard juga mencetak gol kedua melalui sundulan pada menit ke-29. Setelah Bundesliga bergulir kembali pada 16 Mei lalu, bek Bayern asal Perancis ini telah mencetak dua gol. Ia total mencetak lima gol musim ini.
Sementara itu, Davies mencetak gol kelima Bayern pada laga itu dengan sekali lagi memamerkan kecepatan, keseimbangan, dan kekuatan fisiknya. Ia berlari melewati dua bek lawan sebelum akhirnya melepaskan tembakan ke gawang.
”Ini sangat spesial. Saya melakukan tugas sebagai bek, ikut menekan di depan dan mendapat bola, kemudian menceploskannya ke gawang lawan,” kata bek asal Kanada berusia 19 tahun itu.
Gol penutup Davies itu terjadi setelah mesin gol Bayern, Robert Lewandowski, kembali beraksi dengan mencetak dua gol pada menit ke-43 dan ke-50. Dengan dua gol itu, Lewandowski (31) menjadi pemain yang berhasil membobol gawang ke-18 tim di Bundesliga musim ini. Ia tercatat pernah membobol gawang Bayern saat masih membela Borussia Dortmund (2010-2014).
Di Bundesliga musim ini, Lewandowski mencetak 29 gol dalam 29 laga, dan ia menjadi pemain pertama dalam sejarah liga yang mampu mencatat pencapaian itu pada usia di atas 30 tahun. Ia juga menyamai pencapaian terbaiknya pada musim 2016-2017 dengan mencetak total 43 gol di semua kompetisi pada musim ini.
Kalahkan Guardiola
Pelatih Bayern, Hansi Flick, turut memecahkan rekor individu sebagai pelatih pertama Bayern yang mampu memenangi 22 laga dalam 25 laga pertamanya. Flick telah memecahkan rekor pelatih Bayern era 2013-2016, Pep Guardiola, yang hanya mencatat 21 kemenangan dalam periode yang sama.
Meski demikian, Flick tidak peduli terhadap statistik yang mereka peroleh. ”Saya tidak tertarik terhadap statistik dan rekor. Hal yang lebih penting adalah meraih keberhasilan pada musim ini. Di Bayern Muenchen, Anda dituntut menjuarai liga,” kata Flick.
Dengan kemenangan atas Fortuna, Bayern kini memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen dengan 67 poin. Mereka unggul 10 poin di atas Dortmund yang mereka kalahkan 1-0 pada laga sebelumnya. Berbekal keunggulan tersebut, Bayern kini tinggal memenangi tiga laga lagi untuk mengunci gelar juara.
Skenario itu diperhitungkan dengan asumsi bahwa Dortmund memenangi keenam laga terakhir mereka musim ini. Dortmund akan menjalani laga ke-29 melawan Paderborn pada Minggu (31/5/2020) pukul 23.00 WIB.
Adapun Fortuna kini terjebak di peringkat ke-16 dengan 27 poin. Mereka harus lebih berkeringat untuk menjauh dari zona degradasi. Masih ada peluang bagi mereka karena Mainz 05 masih tetap berada di peringkat ke-16 dengan 28 poin setelah dikalahkan Hoffenheim, 0-1, pada laga yang berlangsung Sabtu (30/5/2020). (AFP/REUTERS)