Sejumlah pasangan ganda campuran yunior bulu tangkis, seperti Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso, menunjukkan kemajuan di Mola TV PBSI Home Tournament. Adapun nomor itu dimenangi pasangan senior, Praveen/Melati.
Oleh
YULIA SAPTHIANI
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Meski ”hanya” menempati peringkat ketiga dalam persaingan ganda campuran Mola TV PBSI Home Tournament, kemajuan yang diperlihatkan pebulu tangkis Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso dipuji pelatih. Mereka memperlihatkan penampilan konsisten dan mampu keluar dari tekanan permainan ketat.
Hal itu diperlihatkan ketika Adnan/Mychelle berhadapan dengan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari pada perebutan peringkat ketiga turnamen internal yang digelar di pelatnas bulu tangkis Cipayung, Jakarta, Jumat (3/7/2020) itu. Adnan/Mychelle menang, 21-15, 14-21, 22-20.
”Adnan/Mychelle adalah (dua) pemain yang memperlihatkan kemajuan dalam turnamen ini,” kata Richard Mainaky, pelatih ganda campuran PBSI. Richard menyebut mereka sebagai salah satu pasangan muda yang tampil baik, selain Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow yang menembus final turnamen tersebut.
Mereka pun puas dengan pencapaian tersebut karena berdasarkan posisi dalam daftar peringkat dunia, Rinov/Pitha lebih unggul. Adnan/Mychelle menempati peringkat ke-33, sedangkan Rinov/Pitha ke-18. Mereka berada di bawah dua pasangan senior, yaitu Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (4) yang akhirnya menjuarai nomor ganda campuran di turnamen itu dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja (6).
Persaingan 11 ganda campuran dalam turnamen internal pemain pelatnas bulu tangkis Indonesia ini dimulai dari penyisihan dalam empat grup. Dua pasangan terbaik lolos ke perempat final.
Turnamen dimulai pada 24-26 Juni dengan mempertandingkan ganda putra. Diikuti enam pasangan yang diubah formasinya, Fajar Alfian/Yeremia Erich Yotje Yacob Rambitan menjadi juara di nomor itu.
Waktu masuk lapangan harus langsung siap dan enggak boleh lihat ranking lagi.
”Waktu masuk lapangan harus langsung siap dan enggak boleh lihat ranking lagi. Kalau ditanya puas atau tidak, 50-50. Kami puas dengan hasil juara ketiga. Tetapi, kami masih harus banyak belajar, terutama untuk menjaga fokus dan mengurangi kesalahan,” ujar Mychelle seusai pertandingan.
Perbaiki kekurangan
Adnan mengatakan hal yang sama tentang kekurangan yang harus mereka perbaiki. ”Buat saya, jaga fokus yang paling penting. Kalau sudah melakukan kesalahan, mental jangan sampai turun, jangan terlalu dipikirkan,” ujarnya.
Richard juga memuji Akbar/Winny yang bisa menembus final meskipun baru berpasangan lagi pada tahun ini. Hampir sepanjang 2019, mereka dipisahkan. Winny diduetkan dengan pemain senior Tontowi Ahmad, sedangkan Akbar bermain ganda putra bersama Mohammad Reza Pahlevi.
Praveen pun memuji penampilan ”adik-adiknya” sepanjang turnamen. Dia memberi masukan agar Winny dan kawan-kawan bisa menjaga motivasi dan memanfaatkan waktu tanpa turnamen dengan memperbaiki kekurangan.
Akibat pandemi Covid-19, turnamen bulu tangkis internasional dihentikan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan direncanakan bergulir kembali pada Agustus.
”Pemain yunior memiliki jalan yang masih panjang. Manfaatkan latihan untuk menutupi kekurangan supaya nanti kalau ada turnamen sudah siap dan bisa membuktikan kepada diri sendiri, pelatih, dan PBSI,” kata Praveen setelah mengalahkan Akbar/Winny, 21-9, 21-17, dalam final.
Melatih komunikasi
Bagi Praveen, yang memperoleh hadiah Rp 47 juta dengan menjadi juara, turnamen ini dimanfaatkan sebagai ajang melatih komunikasi dengan Melati dalam suasana pertandingan. Mereka pun menerapkan pola pikir tampil dalam turnamen resmi.
”Suasana di sini dan latihan berbeda. Di sini, kalau kalah enggak bisa main lagi. Jadi, di sini, kami bisa melatih komunikasi itu,” ujar Praveen, juara All England bersama Melati.
Richard pun melihat keseriusan Praveen/Melati, terutama di final, meski lawan mereka adalah rekan latihan sendiri. ”Mereka cukup serius dengan menekan lawan dan tidak memberi kesempatan pada lawan untuk berkembang. Akbar/Winny juga tampil baik, memberi kejutan dengan menembus final,” katanya.
Setelah turnamen ini, Richard dan tim pelatih akan fokus memperbaiki kekurangan setiap pemain. Turnamen akan berlanjut tanggal 7-10 Juli pada nomor tunggal putra, diikuti ganda putri, lalu tunggal putri, pada pekan-pekan berikutnya.