logo Kompas.id
Stigmatisasi Pasien Covid-19...
Iklan

Stigmatisasi Pasien Covid-19 Menghantui Pedagang Pasar di Jakarta

Anggapan Covid-19 sebagai aib masih menghantui para pedagang pasar di Jakarta. Kondisi tersebut membuat pedagang kerap menolak runutan pemeriksaan Covid-19.

Oleh
ADITYA DIVERANTA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Ufw_Yl8NcM-rShgTOtJ9_HdGR0U=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F793986d3-5b8f-4143-9fb5-7db2ffd8b874_JPG.jpg
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA

Sejumlah pedagang di Pasar Sumur Batu Kemayoran, Jakarta Pusat, masih berjualan di masa pandemi Covid-19. Sebagian dari mereka menolak pemeriksaan terkait Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS — Pemeriksaan Covid-19 di pasar wilayah Jakarta masih menghadapi penolakan dari sejumlah pedagang. Situasi ini menjadi kendala tersendiri dalam pelacakan pasien positif untuk kluster penularan di pasar tradisional.

Aksi penolakan tecermin dari sikap pedagang selama sepekan belakangan. Sejak Senin (6/7/2020), puluhan pedagang di Pasar Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, menolak tawaran rapid test dari pengelola pasar dan puskesmas setempat. Penolakan itu pun masih berlangsung hingga Kamis (9/7/2020). Meski ada 50 pedagang di sana telah menjalani tes cepat Covid-19 melalui antibodi (rapid test), ada sebagian pedagang yang mengelak.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000