logo Kompas.id
Tambang Emas Liar di Penjuru...
Iklan

Tambang Emas Liar di Penjuru Bungo

Ekosistem sungai di wilayah Bungo, Jambi, kian hancur akibat masifnya tambang emas liar. Butuh keseriusan aparat penegak hukum mengatasinya.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IrBDge7mXKR3BYpz0ZupuOAOxtA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F91a80bcb-5216-433d-bbd8-e1dc6b20aaef_jpg.jpg
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Tambang emas liar merusak ekosistem sungai di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. Perlu penegakan hukum yang serius demi mengakhiri kerusakan lingkungan yang timbul akibat masifnya aktivitas ini. Tampak warga berjaga di Sungai Pelepat, Bungo, yang dirusak petambang dengan menggunakan alat berat, Selasa (7/7/2020).

MUARO BUNGO, KOMPAS — Tambang emas liar berlangsung masif di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. Maraknya aktivitas itu terus merusak ekosistem sungai pada lima sungai primer beserta 50-an anak sungainya, mulai dari hulu ke hilir.

Aktivitas itu, antara lain, didapati menyebar di hulu Sungai Pelepat, Senamat, Batangbungo, Batangtebo, dan Batangjujuhan. Di Pelepat, aktivitas tambang tak hanya dilakukan dengan memanfaatkan mesin dompeng, tetapi juga dengan alat berat.

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000