Momentum pernikahan selalu menjadi kenangan tak terlupakan. Kerepotan proses persiapan menuju hari pernikahan menjadi salah satu hal yang terus dikenang oleh pianis yang juga pengajar piano, Angelica Liviana.
Oleh
Mawar Kusuma
·2 menit baca
Momentum pernikahan selalu menjadi kenangan tak terlupakan. Kerepotan proses persiapan menuju hari pernikahan menjadi salah satu hal yang terus dikenang oleh pianis yang juga pengajar piano, Angelica Liviana. Pernikahan juga sekaligus menjadi momentum untuk berbagi kebahagiaan.
”Kenangan tak terlupakan justru di persiapan pernikahan. Banyak sekali yang harus dikerjakan. Saat hari-H, semua keluarga dan teman bisa berkumpul. Bisa berbagi kebahagiaan dengan keluarga besar dan teman-teman,” kata pianis bersapaan Livi ini, saat dihubungi, Jumat (10/7/2020).
Kebersamaan pada hari pernikahan menjadi kenangan yang terasa semakin berharga ketika memasuki masa pandemi. Kebersamaan, lanjut Livi, menjadi sesuatu yang sulit diperoleh bagi pasangan yang menikah pada saat seperti sekarang. Dua tahun lalu, Livi masih bisa mengundang hingga 1.500 undangan.
”Pasangan sekarang rata-rata hanya undang keluarga inti. Sisanya online. Sesuatu yang enggak bisa dihindari,” ujar Livi yang saat ini memprioritaskan waktu untuk mengajar piano di Piano & Co.
Momen pernikahan semakin tak terlupakan karena dilanjutkan dengan bulan madu ke beberapa negara di kawasan Balkan selama hampir tiga pekan. Meskipun suhu udara kala itu berkisar minus 3 derajat hingga 7 derajat celsius, bulan madu terasa menyenangkan karena Livi dan sang suami berangkat dengan stamina prima.
”Setiap negara meninggalkan kesan. Tapi, paling berkesan ke Kroasia, Slovenia, dan Romania karena banyak menyusuri pantai eksotis, pegunungan cantik, dan kawasan kota tua bersejarah yang dilengkapi bangunan dengan arsitektur menawan,” ujarnya.