logo Kompas.id
Lebih dari 5.000 Warga...
Iklan

Lebih dari 5.000 Warga Terdampak Banjir di Kalimantan Selatan

Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan tak hanya dipicu tingginya intensitas hujan. Kerusakan lingkungan, terutama akibat pertambangan dan perkebunan skala besar, turut memicu dan memperparah banjir.

Oleh
JUMARTO YULIANUS
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LyYBnKr6SK7topEa-4k-pTxrQgs=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F411ee84e-822c-46fa-b2c2-78dde9766389_jpg.jpg
BPBD Tanah Laut

Banjir masih menggenangi beberapa rumah warga di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Minggu (12/7/2020).

PELAIHARI, KOMPAS — Intensitas hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir mengakibatkan wilayah tiga kabupaten di Kalimantan Selatan dilanda banjir. Kerusakan lingkungan, terutama akibat pertambangan dan perkebunan skala besar, kian memperparah banjir. Lebih dari 5.000 warga terdampak banjir.

Sejak Sabtu (11/7/2020), banjir melanda wilayah Kecamatan Pelaihari, Batu Ampar, dan Bajuin di Kabupaten Tanah Laut. Banjir juga melanda wilayah Kecamatan Satui di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kecamatan Sampanahan di Kabupaten Kotabaru. Tiga kabupaten tersebut merupakan daerah pertambangan dan perkebunan di Kalimantan Selatan.

Editor:
wahyuharyo
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000