logo Kompas.id
Beijing Tuduh Kelompok...
Iklan

Beijing Tuduh Kelompok Prodemokrasi Memicu Revolusi di Hong Kong

Partai-partai prodemokrasi sangat ingin menggunakan kemarahan publik yang semakin meningkat terhadap pemerintahan Beijing yang semakin otoriter untuk memenangkan mayoritas dalam sebuah majelis.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LY8lc6-EQdvGMGZq8_6aq_AbIjQ=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FHong-Kong-China-Tiananmen_89659568_1591331455.jpg
AP / KIN CHEUNG

Para peserta memberi isyarat dengan lima jari, menandakan ”Lima tuntutan - tidak kurang” dan poster bertuliskan ”Surga akan menghancurkan PKC” selama berjaga-jaga bagi para korban Pembantaian Lapangan Tiananmen 1989 di Victoria Park di Causeway Bay, Hong Kong, Kamis, 4 Juni 2020.

HONG KONG, SELASA — Otoritas China menuduh para aktivis prodemokrasi di Hong Kong mencoba memulai revolusi di Hong Kong seiring keluarnya peringatan Beijing atas gerakan terhadap dukungan pada pemilihan pendahuluan di Hong Kong.

Langkah itu dinilai Kantor Penghubung Beijing di Hong Kong merupakan bentuk pelanggaran terhadap Undang-Undang Keamanan Nasional yang baru saja mulai diaplikasikan di wilayah itu.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000