logo Kompas.id
Ekonomi Terus Dipacu
Iklan

Ekonomi Terus Dipacu

Pemerintah menjanjikan menggenjot program penguatan konsumsi masyarakat, termasuk kartu prakerja. Di sisi lain, sektor-sektor industri penopang ekonomi juga perlu diungkit.

Oleh
FX laksana AS/Aris prasetyo/agnes theodora/m paschalia judith j
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/755yO4jOXdMAMtnQSai09Am4C4U=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F20200721_ENGLISH-COVID-19-DAN-KOMITE_D_web_1595342467.jpg
ANTARA/SIGID KURNIAWAN

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kanan) berbincang dengan Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo (kiri), Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri), dan Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/7/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah akan mengoptimalkan realisasi program Pemulihan Ekonomi Nasional yang sudah ada setelah ekonomi tumbuh minus 5,32 persen pada triwulan II-2020. Pemerintah juga diingatkan agar memanfaatkan peluang sektor industri yang tumbuh postif sekaligus menjaga sektor-sektor yang terkontraksi.

Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Erick Thohir mengatakan, pemerintah akan menyalurkan sejumlah program stimulus untuk memperkuat daya beli masyarakat. Agar penyaluran tepat, dibutuhkan waktu, data akurat, dan koordinasi dengan banyak pihak.

Editor:
Hendriyo Widi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000