Koopsus TNI Latihan Gultor Melawan Senjata Biologis
›
Koopsus TNI Latihan Gultor...
Iklan
Koopsus TNI Latihan Gultor Melawan Senjata Biologis
Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan prajurit TNI mengantisipasi serangan teror, Koopsus TNI menggelar latihan militer. Dalam latihan kali ini, TNI harus menghadapi musuh yang menggunakan senjata biologis.
Oleh
Edna C Pattisina
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Komando Operasi Khusus TNI mengadakan latihan penanggulangan terorisme di PT Indonesia Power Provinsi Banten. Latihan ini melibatkan Satuan Penanggulangan Terorisme TNI atau Satgultor TNI yang terdiri dari Sat-81 Kopassus TNI AD, Denjaka TNI AL, dan Satbravo-90 Paskhas TNI AU.
Komandan Koopsus Mayor Jenderal Richard Tampubolon mengatakan, dalam latihan penanggulangan terorisme kali ini, kelompok teroris melakukan aksinya dengan menggunakan ancaman senjata biologi, termasuk memanfaatkan virus korona baru yang menyebabkan Covid-19. Aksi teror itu juga dilaksanakan saat pandemi virus sedang terjadi.
Latihan ini juga melibatkan Kompi Nubika Pusziad yang memiliki kemampuan dekontaminasi terhadap personel ataupun ruangan/tempat serta alat-peralatan yang digunakan.
Kegiatan ini dilakukan untuk melatih kesiapsiagaan Satgultor TNI dan untuk melaksanakan operasi penanggulangan terorisme dalam rangka menghadapi kemungkinan ancaman terorisme yang akan terjadi.
Richard mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk melatih kesiapsiagaan Satgultor TNI dan untuk melaksanakan operasi penanggulangan terorisme dalam rangka menghadapi kemungkinan ancaman terorisme yang akan terjadi.
”Khususnya teroris yang melakukan aksinya dengan menggunakan senjata biologi ataupun saat terjadi pandemi virus korona,” kata Richard, Selasa (11/8/2020).
Richard menegaskan bahwa Koopsus TNI tidak akan membiarkan aksi terorisme menghantui dan mengancam kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya-upaya untuk meningkatkan daya tangkal serta kecepatan bertindak dalam menanggulangi terjadinya aksi terorisme. Dengan demikian, Koopsus TNI siap setiap saat dalam memenuhi setiap panggilan tugas.
Kepala Bidang Penerangan Umum Pusat Penerangan TNI Letnan Kolonel Sus Aidil mengungkapkan, latihan penanggulangan terorisme tahun 2020 merupakan wujud tanggung jawab TNI untuk memberikan jaminan keamanan pada setiap saat, setiap tempat dan keadaan.
Latihan penanggulangan terorisme tahun 2020 merupakan wujud tanggung jawab TNI untuk memberikan jaminan keamanan pada setiap saat, setiap tempat dan keadaan.
Latihan ini dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu Geladi Posko dan Lapangan. Geladi Posko dilaksanakan selama dua hari, tanggal 5-6 Agustus 2020 bertempat di Mako Koopsus TNI, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur. Sementara Geladi Lapangan tanggal 10-11 Agustus 2020 di Dermaga Pelabuhan Indah Kiat Cilegon, Banten.