logo Kompas.id
Menjaga Stok Darah Selama...
Iklan

Menjaga Stok Darah Selama Pandemi

Tantangan memenuhi kebutuhan darah menjadi semakin berat selama pandemi. Kekhawatiran warga terpapar Covid-19 membuat sebagian besar warga tidak lagi rutin atau urung untuk mendonorkan darah.

Oleh
Albertus Krisna (Litbang Kompas)
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RzYOHkJc-n-6Uw2Lko_TvGbRhxU=/1024x682/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F45bd5a6e-b58c-408f-b454-4c158036e995_jpg.jpg
KOMPAS/ALIF ICHWAN

Kantong darah yang dikumpulkan dari para prajurit Komando Pasukan Khusus yang turut serta mendonorkan darahnya di Balai Komando Kopassus, Cijantung, Jakarta, Rabu (8/4/2020).

Terjaganya persediaan darah sangat penting untuk menyelamatkan nyawa banyak manusia. Berbagai terapi penyakit membutuhkan pasokan darah rutin, seperti pasien thalasemia, kanker, dan cuci darah. Selain itu, secara tidak rutin, darah juga diperlukan untuk penderita demam berdarah, pembedahan atau operasi, kecelakaan lalu lintas, dan juga ibu melahirkan.

Hal ini menjadi perhatian serius. Beberapa tahun terakhir persediaan darah di Indonesia masih mengalami kekurangan. Menurut data Kementerian Kesehatan, produksi darah tahun 2016 sebanyak 4,2 juta kantong darah. Padahal, jika mengacu standar minimal WHO, yaitu 2 persen dari total penduduk, kebutuhan darah di Indonesia mencapai 5,2 juta kantong.

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000