logo Kompas.id
Petani Banyuwangi Keluhkan...
Iklan

Petani Banyuwangi Keluhkan Pupuk Subsidi yang Langka dan Mahal

Sejumlah petani di Banyuwangi mengeluhkan pupuk subsidi yang semakin langka. Kalaupun ada, harga pupuk subsidi menjadi sangat mahal dan harus dibeli secara paket dengan pupuk nonsubsidi.

Oleh
ANGGER PUTRANTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bXFfgBA6Ec3rcfmMfHJJnnjKwP8=/1024x655/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F01%2Fkompas_tark_13884320_117_2.jpeg
Kompas

Pekerja di bagian pengemasan  urea di pabrik pupuk PT Petrokimia Gresik, Rabu (22/4/2015).

BANYUWANGI, KOMPAS — Sejumlah petani di Banyuwangi mengeluhkan pupuk subsidi yang semakin langka. Kalaupun ada, harga pupuk subsidi menjadi sangat mahal dan harus dibeli secara paket dengan pupuk nonsubsidi.

Dinas Pertanian Kabupaten Banyuwangi menyebut kelangkaan pupuk ini merupakan dampak pengurangan alokasi pupuk dari pemerintah pusat. Selain itu pola pemberian pupuk yang berlebihan juga membuat pupuk semakin langka.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000