logo Kompas.id
Jerat Memikat yang Membuat...
Iklan

Jerat Memikat yang Membuat Sekarat

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan, sejumlah pemuda pun dengan cepat terpikat bujukan agen nakal yang menjanjikan mereka bisa bekerja tanpa syarat ketat. Namun, tanpa sadar, mereka telah masuk ke dalam jerat.

Oleh
Nikson Sinaga/Kristi Dwi Utami
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DgPJg6SdDliK-qZQ2xGjsXraptM=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F2c8079df-a9fe-413a-bc7f-a7bea8afe5e3_jpg.jpg
KOMPAS/PANDU WIYOGA

Awak kapal asal Indonesia di kapal berbendera China, Lu Huang Yuan Yu 118, membantu proses kapal itu sandar di Pangkalan TNI Angkatan Laut Batam, Kepulauan Riau, Rabu (8/7/2020).

Iming-iming yang diberikan biasanya proses administrasi yang mudah, cepat, dan tanpa syarat berat. Di tengah sulitnya mencari pekerjaan, sejumlah pemuda pun dengan cepat terpikat. Namun, tanpa sadar, mereka telah masuk ke dalam jerat.

Awal 2018, Samfarid Fauzi (34), warga Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, melihat iklan lowongan pekerjaan sebagai anak buah kapal (ABK) di sebuah grup Facebook. Dalam iklan tersebut, perusahaan penyalur ABK itu hanya mencantumkan dua persyaratan, yaitu kartu tanda penduduk dan kartu keluarga.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000