logo Kompas.id
Dicoret dari Roland Garros,...
Iklan

Dicoret dari Roland Garros, Dzumhur Tempuh Jalur Hukum

Petenis Bosnia-Herzegovina, Damir Dzumhur, akan mengajukan penyelenggara turnamen Perancis Terbuka ke pengadilan karena mencoretnya dari babak kualifikasi. Dzumhur dicoret karena pelatihnya positif Covid-19.

Oleh
YULIA SAPTHIANI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0GB0g3NraWnWplFu-26h4-ynFm0=/1024x755/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2Fdamir04_1600865263.jpg
MATTHEW STOCKMAN/GETTY IMAGES/AFP

Arsip foto 31 Agustus 2020 ini memperlihatkan petenis Bosnia-Herzegovina, Damir Dzumhur, menghadapi petenis nomor satu dunia Novak Djokovic pada babak pertama Grand Slam Amerika Serikat Terbuka di Pusat Tenis Nasional USTA Billie Jean King, Flushing Meadows, New York. Dzumhur akan mengajukan penyelenggara Perancis Terbuka ke pengadilan karena dicoret dari kualifikasi karena pelatihnya positif Covid-19, yang kemudian ternyata keliru.

PARIS, SELASA — Kasus pencoretan petenis Bosnia-Herzegovina, Damir Dzumhur, dari turnamen Perancis Terbuka belanjut. Dzumhur akan menuntut penyelenggara Grand Slam di Roland Garros, Paris, tersebut melalui jalur hukum.

Hal itu dilakukan setelah pelatihnya, Petar Popovic, mendapat hasil negatif pada tes usap Covid-19 yang dilakukan di tempat tinggalnya, di Serbia, Selasa (22/9/2020). Hasil itu berbeda dengan yang didapat saat dia menjalani tes di Paris, akhir pekan lalu. Tes itu menjadi bagian dari protokol untuk mengikuti Perancis Terbuka, 27 September-11 Oktober.

Editor:
Johan Waskita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000