logo Kompas.id
Kebijakan Tak Populer demi...
Iklan

Kebijakan Tak Populer demi Masa Depan

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyatakan, sejumlah langkah tak populer dari pemerintah akan terasa manfaatnya beberapa tahun ke depan.

Oleh
RINI KUSTIASIH, FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA DAN SUHARTONO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6qH3dydOj_XtdIDdVN3HT8R2F1g=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2Fa0d45c0f-80cb-434d-85d1-2e2ebffee84e_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Staf Kepresidenan Moeldoko menjawab pertanyaan jurnalis Kompas saat berkunjung ke Kantor Redaksi Kompas di Menara Kompas, Jakarta, Kamis (19/12/2019). Pada kesempatan itu, Moeldoko banyak berbagi cerita tentang peran Staf Kepresidenan yang banyak membantu Presiden dan Wakil Presiden dalam meningkatkan kelancaran pengendalian program prioritas nasional dan penyelenggaraan komunikasi politik kepresidenan serta pengelolaan isu strategis.

JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo tengah menyiapkan landasan bagi Indonesia maju yang berdaya saing pada masa depan. Ini membuat pemerintah mesti mengambil sejumlah langkah yang kini mungkin kurang populis, tetapi akan terasa manfaatnya dalam beberapa tahun mendatang.

”Seorang pemimpin itu, pilihannya dua, mengambil langkah-langkah progresif karena memahami masa depan untuk keberlangsungan bangsa atau sekadar menikmati kekuasaan yang ada saat ini,” kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko kepada Kompas di Jakarta, Selasa (20/10/2020).

Editor:
suhartono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000