logo Kompas.id
Manis Gula Dari Singkong
Iklan

Manis Gula Dari Singkong

Tim peneliti dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian mengembangkan inovasi teknologi berupa pembuatan gula dengan bahan baku nontebu. Inovasi ini diharapkan menjadi alternatif bahan baku gula.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/28YgReFGB9krABt77fzWBOJQEeE=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2FGula-Cair-Singkong-BB-Pascapanen_1606580221.jpg
Kompas

Gula cair singkong dari Balai Besar Litbang Pasca Panen Pertanian

Kebutuhan gula terus meningkat seiring dengan pertambahan jumlah penduduk serta peningkatan industri makanan dan minuman. Namun, saat ini produksi gula di Indonesia mayoritas masih memanfaatkan bahan dari tebu. Pengembangan gula dari bahan nontebu seperti ubi kayu atau singkong dapat menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Sejauh ini, gula menjadi komoditas terpenting kedua setelah beras di Indonesia. Organisasi Gula Internasional (ISO) menyebut, permintaan gula Indonesia rata-rata mengalami kenaikan 4 persen per tahun untuk memenuhi kebutuhan sekitar 260 juta penduduk. Peningkatan permintaan ini tidak terlepas dari tumbuhnya industri makanan dan minuman serta industri farmasi yang membutuhkan gula sebagai bahan baku.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000