logo Kompas.id
”Quo Vadis” Benih Lobster...
Iklan

”Quo Vadis” Benih Lobster Indonesia

Melihat fakta, ditengarai ada celah permainan yang menjurus pada terjadinya praktik korupsi dalam pengurusan izin lobster, penetapan kuota ekspor, atau praktik persaingan tidak sehat dan monopoli usaha.

Oleh
INDRADJAT SOEHARDOMO
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/yyzz0m-SAb_rAe2CmJ6AYRwnF38=/1024x1273/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F20201201-Opini-7_Web_1606833338.jpg

Penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu (25/11/2020) dini hari, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjadi topik pembicaraan hangat di masyarakat.

Menteri, istri, dan sejumlah pihak dari jajaran Kementerian Kelautan dan Perikanan serta swasta dijemput Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) setibanya dari kunjungan kerja ke Hawaii, Amerika Serikat. Selanjutnya, rombongan itu langsung dibawa ke Gedung Merah Putih KPK. Menurut penjelasan lembaga antirasuah tersebut, penangkapan Edhy terkait dengan dugaan korupsi ekspor benih lobster.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000