Kecelakaan fatal antara minibus dan truk menewaskan tiga orang. Peristiwa ini terjadi di Kilometer 631 Jalan Tol Ngawi-Kertosono jalur A atau arah Surabaya, Kamis (3/12/2020).
Oleh
AMBROSIUS HARTO
·2 menit baca
SURABAYA, KOMPAS — Kecelakaan fatal antara minibus dan truk menewaskan tiga orang. Peristiwa itu terjadi di Kilometer 631 Jalan Tol Ngawi-Kertosono jalur A atau arah Surabaya dalam wilayah Saradan, Madiun, Jawa Timur, pada Kamis (3/12/2020) menjelang pukul 06.00 WIB.
”Tiga orang tewas merupakan warga Pamekasan, penumpang minibus,” kata Kepala Satuan Patroli Jalan Raya Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Dwi Sumrahadi saat dihubungi dari Surabaya, Kamis siang.
Dwi mengungkapkan, kendaraan yang terlibat kecelakaan ialah minibus Isuzu Elf bernomor pelat DK 8725 GV dan truk bermuatan spons D 8389 TM. Kecelakaan terjadi di Km 631,400 di jalur A yang mengarah ke timur. Identitas korban tewas belum diketahui karena masih dalam penyelidikan. Kecelakaan juga mengakibatkan satu orang mengalami luka berat dan dua orang cedera.
Tidak ditemukan jejak pengereman sehingga diduga kecelakaan terjadi saat kedua kendaraan melaju dalam kecepatan tinggi.
Menurut Dwi, minibus berpenumpang 14 orang dan 1 pengemudi. Sementara truk berpenumpang 1 kernet dan 1 sopir. Dari olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan sejumlah saksi yang selamat, minibus melaju di lajur cepat dari arah barat (Ngawi) ke timur (Nganjuk) menuju Pamekasan. Di depan kendaraan itu melaju truk pengangkut spons.
Diduga mengantuk
Menjelang Km 631, sopir minibus diduga mengantuk sehingga tidak bisa menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya, yakni truk. Minibus menabrak truk sehingga dua kendaraan banting setir ke kiri sampai bahu jalan. Truk terguling dengan kondisi berbalik arah. Minibus kemudian menabrak beton pembatas dan terbakar. Tiga penumpang tewas dalam kondisi hangus terbakar.
Dari penyelidikan pula, dua penumpang yang tewas duduk di bagian tengah. Seorang penumpang lainnya yang tewas duduk di depan kiri, tetapi jenazahnya berada di luar kendaraan yang terbakar. Olah TKP sementara memperlihatkan jejak ban kedua kendaraan berada di lajur cepat.
Namun, tidak ditemukan jejak pengereman sehingga diduga kecelakaan tersebut terjadi saat kedua kendaraan melaju dalam kecepatan tinggi. Ini yang membuat dampaknya fatal, terutama bagi minibus yang terbakar setelah menabrak beton pembatas dan mengakibatkan tiga penumpang tewas.
Petugas telah mengevakuasi penumpang dan jenazah korban ke RSUD Nganjuk. Truk dan minibus sedang diderek ke unit kecelakaan. Lalu lintas di jalan tol wilayah Saradan lancar dan menjelang tengah hari cuaca di sana sedang mendung.