Kilas Metro

Ledakan dari Tabung Gas 12 Kilogram Lukai 1 Orang

Ledakan gas dari tabung elpiji kembali terjadi di Jakarta Utara, Jumat (24/2). Kali ini, satu warga bernama Tjin Lanfa (81) yang tinggal di Sunter Jaya, Tanjung Priok, mengalami luka bakar. ”Korban tinggal seorang diri. Saat ia sedang memasak, tiba-tiba ada ledakan dari tabung gas,” ujar Kepala Polsek Tanjung Priok Komisaris France Siregar. Salah satu saksi, Ahmad Jaman (46), mendengar bunyi ledakan pukul 05.30. Saat mendatangi rumah korban, Jaman mendapati rumah itu sudah roboh dan terbakar, sedangkan Tjin terkapar dan tertimpa tembok yang runtuh. Tjin pun segera dibawa ke rumah sakit akibat luka bakar yang dialaminya itu. Sebelumnya, ledakan dari tabung elpiji 50 kg terjadi di tempat agen elpiji di Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (20/2). Ledakan tersebut menewaskan seorang pengemudi ojek daring dan melukai dua orang lainnya. (JOG)

Pemkot Segel Tempat Ibadah Ahmadiyah

Pemkot Depok menyegel Masjid Al Hidayah, tempat ibadah Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI), di Jalan Raya Muchtar, Sawangan, dan melarang segala bentuk kegiatan di tempat itu. Kepala Satpol PP Dudi Mi’raz Imaduddin, Jumat (24/2), yang berada di lokasi, menolak memberi keterangan mengenai penyegelan ini. Kemarin, sekelompok orang berunjuk rasa menolak JAI. Kepala Polres Kota Depok Komisaris Besar Herry Heryawan mengatakan, massa yang berunjuk rasa hendak menduduki tempat ibadah JAI dan meminta agar tempat ibadah itu ditutup seterusnya. Namun, tindakan itu dilarang dan polisi tetap menjaga tempat tersebut. Menghadapi penyegelan ini, Ketua Komite Hukum JAI Fitria Sumarni mengatakan, ibadah merupakan hak warga negara yang tidak dapat dikurangi dalam bentuk apa pun oleh negara sekalipun. ”Ibadah sifatnya sangat personal, tidak dapat dikurangi,” ujarnya. (UTI)