Diduga Asmara Kandas, Karyawati Gantung Diri
Diduga karena putus cinta, EN (24), karyawati, bunuh diri di rumah kontrakannya di Perumahan Benua Indah, Pabuaran Tumpeng, Karawaci, Kota Tangerang, Sabtu (8/4) malam. Saat ditemukan, wanita yang tinggal sendirian di rumah itu tewas menggantung di kusen pintu kamar. ”Pada tubuh korban tak terdapat tanda-tanda kekerasan. Apa motif gantung diri, kami masih dalami,” kata Kepala Polsek Karawaci Komisaris Munir, Minggu. Dugaan bunuh diri dari secarik kertas berisi ungkapan terkait asmara. Jasad ditemukan warga sekitar pukul 21.35. Sepekan terakhir, ada tiga kasus dugaan bunuh diri di Kota Tangerang. Sebelumnya di Perumahan Banjar Wijaya, Kecamatan Pinang, dan Perumahan Alam Indah, Cipondoh. (PIN)
Warga Minta Pengosongan Lahan Ditunda
Warga RW 012 Manggarai, Jakarta Selatan, meminta PT KAI menunda penggusuran rumah di wilayah tersebut sampai ada musyawarah yang setara antara perusahaan dan warga serta tercapai mufakat. Penggusuran itu untuk keperluan proyek kereta api Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Surat dari PT KAI ditujukan kepada warga, yang menurut perusahaan ini tinggal di atas aset tanah milik PT KAI di Jalan Saharjo Nomor 1, berisi permintaan agar warga segera membongkar bangunan paling lambat Minggu (9/4). Jika tidak, PT KAI yang akan menertibkan. Warga minta ditunda karena penggusuran rentan dijadikan alat untuk kepentingan politik menjelang pemilihan gubernur DKI Jakarta putaran kedua pada 19 April. (JOG)
Polisi Cari Sopir Penganiaya Pengendara Motor
Polres Kota Bogor masih mencari tiga laki-laki pengemudi angkot yang diduga mengeroyok Faizal Abdul Aziz (27), pengendara sepeda motor, 31 Maret lalu di persimpangan lampu lalu lintas dekat pos pantau lalu lintas 2 Ambon di Cibuluh, Kota Bogor. ”Identitas pelaku sudah diketahui,” kata Kapolsek Bogor Utara Komisaris Wawan Wahyudin, Minggu. Faizal menuturkan, tiga orang yang mengeroyoknya adalah yang turun dari angkot nomor 8 bernomor polisi F 1984 BK. Salah satunya pengemudi angkot. Pengeroyokan terjadi setelah Faizal bertengkar mulut dengan ketiganya karena korban menolak menerobos lampu lalu lintas yang menyala merah. ”Angkot di belakang motor saya terus mengklakson minta jalan, tetapi lampu masih merah. Saya tak mau menerobos.,” kata Faizal. (RTS)
Jambret Penyandera Tewas Ditembak Polisi
Polisi menembak mati jambret yang menyandera seorang ibu di Jalan Radin Inten di depan Bioskop Buaran, Jakarta Timur, Minggu (9/4). Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar RP Argo Yuwono mengatakan, awalnya pelaku kepergok warga dan dikejar. Pelaku yang diperkirakan berusia 27 tahun itu melompat masuk angkot. Di dalam angkot, seorang ibu dan anaknya yang baru berusia setahun disandera dan dijadikan tameng hidup pelaku. Pelaku mengarahkan pisau ke leher ibu dan mengancam akan membunuh sandera jika massa tak bubar dan angkot tak mau jalan. Melihat kondisi darurat, seorang anggota reserse menembak pelaku untuk melumpuhkan. Sandera dibawa ke RS Islam Pondok Kopi, Jaktim, sedangkan mayat pelaku dibawa ke RS Polri, Kramatjati, Jaktim. (WIN)