logo Kompas.id
MetropolitanTransjabodetabek Layani...
Iklan

Transjabodetabek Layani Bogor-Jakarta

Oleh
· 2 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Transjabodetabek, angkutan massal berbasis bus yang berjaringan dengan transjakarta, akan melayani Bogor-Jakarta. Layanan ini sebelumnya sudah ada dengan nama angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta (APTB). APTB dihentikan karena ada permasalahan di perizinan. Kini tengah dalam persiapan, dengan pembaruan izin dan peningkatan kualitas, hadirlah transjabodetabek premium."Kami baru saja menerima permohonan surat rekomendasi Dinas Perhubungan Kota Bogor dari sebuah perusahaan pada Jumat lalu. Untuk mendapat izin trayek dari Badan Pengelola Transportasi Jakarta (BPTJ), kan, harus ada rekomendasi dari dinas terkait di kota atau kabupaten yang dilewati transjabodetabek itu," kata Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kota Bogor Jimmy Hutapea, Minggu (7/5).Ia menjelaskan, perusahaan yang dapat izin untuk membuka layanan jasa bus premium Jakarta-Bogor itu adalah perusahaan yang sebelumnya mengoperasikan bus-bus APTB. Jumlah bus yang akan menjadi transjabodetabek pun tidak boleh lebih dari yang sudah diizinkan saat masih berupa APTB.Ada beberapa perusahaan bus yang memiliki izin pengoperasian APTB. Namun, baru satu yang sudah mengajukan permohonan masuk ke transjabodetabek, yaitu jurusan ke Ciawi."Yang ke Baranangsiang atau Bubulak belum ada. Ini memang tidak mudah karena ada banyak persyaratannya. Yang ke Ciawi ini juga masih perlu waktu. Permohonan rekomendasinya saja baru masuk. Kami sebelum memberi rekomendasi harus melakukan penelitian dan analisis kelayakannya," katanya."Rerouting"Adapun mengenai perkembangan program penataan jalur angkutan umum di dalam Kota Bogor (rerouting), Jimmy memastikan sudah 80 persen angkutan kota (angkot) yang beroperasi dipasang stiker selempang di kaca depan atas angkot, yang menjelaskan nomor rute angkot dan jalur trayeknya.Sisanya, dinas perhubungan akan meminta bantuan perusahaan-perusahaan angkot untuk memasangkan stiker selempang tersebut karena petugas kesulitan atau tidak menemukan angkotnya di titik-titik pemasangan stiker selempang itu.Jimmy menambahkan, rerouting 15 trayek angkot sudah berjalan karena tinggal mempertegas dengan penandaan nomor trayek barunya. Senin ini, di kantornya ada pertemuan dengan semua perusahaan jasa angkot untuk membahas dan memverifikasi data angkot yang melintas koridor utama TP 03 (transpakuan 03), yang dari Ciawi-Sukasari-Bubulak. (RTS)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000