logo Kompas.id
MetropolitanSeleksi Terbuka Masuki Tahap...
Iklan

Seleksi Terbuka Masuki Tahap Akhir

Oleh
· 2 menit baca

TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Proses seleksi terbuka pejabat eselon II jajaran Pemerintah Kota Tangerang Selatan memasuki tahap akhir. Para calon telah mengikuti tahap wawancara sebelum panitia seleksi mengajukan tiga nama kepada Wali Kota Tangsel untuk dipilih.Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) Kota Tangsel Apendi, Minggu (21/5), mengatakan, dari awal proses dibukanya seleksi, 39 orang mendaftar. Jumlah itu terus turun dalam setiap tahap. Saat ini tersisa 13 orang yang telah mengikuti wawancara."Saat ini tinggal menunggu hasil dari panitia seleksi yang akan menyampaikan hasil kepada Wali Kota. Mereka akan memperebutkan lima jabatan dalam seleksi terbuka ini," kata Apendi.Seleksi terbuka untuk pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas baru kali ini diadakan di Kota Tangsel. Sebelumnya, Tangsel membuka proses serupa untuk jabatan sekretaris daerah. Penempatan pejabat eselon II sebelumnya bergantung pada keputusan kepala daerah.Lima jabatan yang dibuka dalam seleksi terbuka adalah kepala dinas pendidikan dan kebudayaan, kepala dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu, kepala dinas perindustrian dan perdagangan, kepala dinas pemuda dan olahraga, serta kepala dinas pariwisata. Saat ini, ada delapan dinas di Kota Tangsel yang belum memiliki kepala dinas. "Saat ini lima jabatan dulu. Kami akan buka lagi seleksi," ujar Apendi. Ia menambahkan, lelang jabatan ini pelaksanaan dari UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Secara keseluruhan, lima jabatan dengan seleksi terbuka itu bagian kecil dari total 28 jabatan eselon II di Pemkot Tangsel. Januari lalu, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany melantik 28 pejabat eselon II."Sebelumnya memang menjadi wewenang Wali Kota, tetapi berkoordinasi dengan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan sehingga mereka yang diangkat sesuai kompetensi yang dimilikinya," kata Apendi.Apendi juga mengatakan, proses seleksi terbuka ke depan akan terus dilakukan, terutama untuk menempatkan pejabat eselon II serta diharapkan juga bisa dilakukan untuk tingkatan eselon III dan IV. Semua pelamar diwajibkan mengikuti assessment, membuat makalah, mengikuti tes kesehatan, dan wawancara. Secara terpisah, Asisten Komisioner Aparatur Sipil Negara Irwansyah mengatakan, proses seleksi terbuka sekalipun tak bisa menjamin 100 persen proses benar-benar transparan dan bebas dari jual-beli jabatan atau praktik suap. Seleksi dilakukan panitia seleksi bekerja sama dengan lembaga assessment terakreditasi. Panitia seleksi, selain dari luar birokrasi, juga bisa melibatkan perwakilan dari birokrasi. "Namun, kami (KASN) terus berupaya mengawasi dan mengantisipasi terjadinya proses yang tidak transparan," kata Irwansyah. (UTI)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000