Arus Mudik Terus Berlanjut

JAKARTA, KOMPAS — - Arus mudik dari Jakarta ke berbagai daerah terus berlanjut meskipun telah memasuki satu hari sesudah Lebaran, Selasa (27/6). Para pemudik yang menggunakan kereta api, bus, dan pesawat banyak yang meninggalkan Jakarta karena tidak mendapat tiket sebelum Lebaran.Sebanyak 15.967 penumpang dari Stasiun Gambir dan 26.613 penumpang dari Stasiun Pasar Senen diberangkatkan pada Selasa. Jumlah keberangkatan penumpang ini jauh lebih besar dibandingkan dengan kedatangan penumpang, yaitu 12.647 penumpang dari Stasiun Gambir dan 21.353 penumpang dari Stasiun Pasar Senen.Sofi (32), penumpang kereta api Kertajaya jurusan Surabaya, mengatakan, dia kehabisan tiket sebelum Lebaran sehingga dia dan keluarganya baru bisa mudik setelah Lebaran."Saya tidak mendapat tiket sebelum Lebaran sehingga terpaksa pulang saat ini. Memang terlambat, tetapi yang penting bertemu keluarga," kata Sofi. Senior Manager Humas PT KAI DAOP I Jakarta Suprapto mengatakan, jumlah penumpang yang datang akan lebih banyak dibandingkan dengan jumlah penumpang yang berangkat saat libur Lebaran hampir usai, yaitu pada Jumat (30/6).Untuk menghadapi arus balik Lebaran, Suprapto mengimbau calon penumpang agar mencetak sendiri boarding pass. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi tiket palsu yang terjadi di Stasiun Pasar Senen, Jumat (23/6).Saat itu, sembilan calon penumpang KA Kutojaya Utara dan tiga calon penumpang KA Kutojaya Utara Premium Tambahan kedapatan memiliki boarding pass palsu. Ketika dimintai keterangan, calon penumpang itu menuturkan bahwa ia membeli tiket dari temannya.Oleh karena itu, masyarakat diimbau agar jangan mudah tergiur membeli tiket dari perorangan atau calo. Di Bandara Internasional Halim Perdanakusuma, Selasa, jumlah penumpang berangkat untuk mudik mencapai 5.604 orang, lebih tinggi dibandingkan jumlah penumpang yang datang, yakni 3.802 orang.Operation and Services Manager Ibut Astono mengatakan, total jumlah penumpang berangkat dari H-10 sampai H+1 mencapai 132.074 orang. Sementara total jumlah penumpang yang datang mencapai 90.676 orang."Saat ini, banyak warga daerah yang datang ke Jakarta saat Lebaran untuk mengunjungi keluarga mereka," kata Ibut. Ciaya, penumpang Batik Air dari Padang, mengatakan, dirinya datang ke Jakarta untuk mengunjungi anak. Anaknya yang bekerja di Jakarta tidak dapat mudik ke Padang pada Lebaran ini.Di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, arus mudik masih berlangsung. Jumlah penumpang yang berangkat hingga pukul 17.00 mencapai 47.715 orang. Jumlah penumpang yang datang mencapai 33.539 orang.Pemudik tujuan Medan, Yustika (22), mengatakan, dirinya baru pulang kampung setelah Lebaran karena jadwal perkuliahan di kampusnya baru berakhir setelah Lebaran usai."Rencananya, Agustus baru ke Jakarta lagi," kata Yustika.Di Terminal Kampung Rambutan, jumlah penumpang yang berangkat mencapai lebih dari 7.000 orang atau jauh lebih banyak dari keberangkatan di hari biasa, 2.000 orang per hari."Biasanya yang berangkat tujuan jarak pendek dan di sekitar Jawa Barat, seperti Cianjur, Sukabumi, Tasikmalaya," kata Sabilul Rosad, anggota staf Tata Usaha Terminal Kampung Rambutan. Di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, arus balik mulai terasa. Jumlah penumpang yang datang mencapai 2.378 orang, dengan 106 bus. Adapun jumlah penumpang yang berangkat dari Pulogebang mencapai 620 orang dengan 31 bus.Di Terminal Kalideres, jumlah penumpang yang datang mencapai 1.001 orang dan yang berangkat 783 orang. Revi Zulkarnain, Kepala Terminal Kalideres, mengatakan, puncak arus balik akan terjadi pada Minggu (2/7). (D01/D02/D17/D15/D13/D12/D10)