Penumpang Arus Balik Bertambah di Terminal Kalideres

Kompas

Seorang petugas dinas perhubungan melakukan ramp check pada sebuah bus yang akan meninggalkan Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Sabtu (1/7). Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu (2/7) pukul 01.00 sampai 07.00 WIB.

JAKARTA, KOMPAS — Jumlah penumpang yang datang di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, pada shift 1, Sabtu (1/7), dari pukul 00.00 sampai 13.00 WIB mencapai 2.820 orang. Jumlah ini meningkat tajam dibandingkan kemarin ketika pada shift 1 penumpang yang datang sebanyak 1.886 orang. Diperkirakan total penumpang yang tiba hari ini sekitar 3.200 orang.

Jumlah penumpang yang datang di terminal ini naik dua kali lipat dibandingkan hari sebelumnya pada jam pantauan yang sama. Mereka naik 171 bus yang kebanyakan dari Jawa Tengah dan Sumatera. Jumlah penumpang yang datang pada shift 1 bahkan melebihi total keseluruhan penumpang yang datang kemarin, yaitu 2.483 orang.

Jika dibandingkan dengan data tahun 2016, jumlah penumpang yang datang pada shift 1 di H+5 Lebaran hampir menyamai jumlah total penumpang yang datang pada H+5 Lebaran 2016, yakni 2.938 orang dengan 229 bus.

Hari ini terdapat 671 penumpang yang berangkat dengan diangkut 82 bus ke sejumlah tujuan.

Jumlah kedatangan menurun

Kepala Terminal Bus AKAP Kalideres Revi Zulkarnain mengatakan, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu (2/7) pukul 01.00 sampai 07.00 WIB. Umumnya penumpang berasal dari Jawa Tengah, Sumatera, Merak, dan Banten.

”Pola arus balik tahun ini naik perlahan, tidak seperti pola mudik yang naik secara signifikan, lalu langsung anjlok. Yang balik juga kebanyakan orang yang bekerja kantor pada Senin (3/7) nanti,” ujar Revi.

Mengenai banyaknya penumpang yang berasal dari Sumatera, Revi menjelaskan, dari dulu Terminal Kalideres difokuskan untuk penumpang dari Sumatera karena jaraknya lebih dekat.

Namun, jumlah kedatangan penumpang di Terminal Kalideres menurun secara signifikan jika dibandingkan dengan jumlah keberangkatan penumpang di terminal tersebut pada hari-hari sebelum Lebaran.

”Untuk keberangkatan, terminal ini masih populer. Namun, jumlah arus balik tidak terlalu kelihatan di Terminal Kalideres karena banyak penumpang yang turun sebelum sampai di terminal. Ada yang turun di Terminal Pulo Gebang dan Kampung Rambutan. Yang tiba di stasiun rata-rata hanya 20 orang per bus,” tutur Revi.

Menurunnya jumlah kedatangan penumpang juga dirasakan Samson (56), pengemudi taksi yang sering menunggui penumpang di Terminal Kalideres. ”Iya, di sini sepi terus. Penumpang yang turun sedikit. Saya kemarin cuma dapat tiga penumpang, padahal biasanya lebih,” ujar Samson. (D13)