logo Kompas.id
MetropolitanRingkus Hidup-hidup, Lalu...
Iklan

Ringkus Hidup-hidup, Lalu Hukumlah Dia

Oleh
· 2 menit baca

Putri tercinta telah pergi. Nyawanya direnggut kekejian perampok sadis. Hanya keadilan dan hukum yang berlaku tegas yang bisa sedikit mengatasi kesedihan, kemarahan, dan kehilangan tak terganti dari keluarga korban perampokan dan pembunuhan Italia Chandra Kirani Puteri (23). Pihak keluarga bersyukur karena Tim Gabungan Polda Metro Jaya dan jajarannya menangkap salah seorang dari dua pelaku yang mengakibatkan Italia meninggal. Namun, mereka berharap polisi segera menangkap seorang pelaku lainnya dalam kondisi hidup agar kasus dapat diungkap dan si penjahat dihukum setimpal. "Kalau pelaku yang sudah tertangkap ini tewas, kami berharap pelaku lainnya segera tertangkap. Semoga saat tertangkap dalam kondisi hidup sehingga kami bisa mengetahui mengapa rumah kami yang menjadi sasaran perampokan. Mengapa mereka tega menembak anak saya," ujar Sugiarti (55), ibu almarhumah saat menerima Kepala Polrestro Tangerang Kota Komisaris Besar Harry Kurniawan di Perumahan Bugel Indah, Bugel, Karawaci, Kota Tangerang, Senin (10/7).Kedatangan Harry ke rumah korban untuk memberitahukan secara resmi penangkapan salah seorang pelaku penembakan atas Italia. Pihaknya juga masih mengejar salah seorang pelaku lain. "Semoga pelaku lainnya segera tertangkap," kata Harry.IkhlasSugiarti yang didampingi suaminya, Ferry Chandra (56), mengatakan, pihak keluarga sudah ikhlas atas kepergian anak bungsu dari dua bersaudara itu."Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada polisi yang sudah membantu anak saya menangkap pelaku penembakan atas dirinya," ujar Sugiarti.Sugiarti menceritakan, hampir sebulan setelah kejadian penembakan yang menewaskan putrinya itu, dirinya terus berkabung. Akan tetapi, setelah mendengar pelaku tertangkap, ia merasa gembira.Ferry Chandra mengatakan, sejak semalam mereka sudah mengetahui penangkapan pelaku penembakan atas anaknya. Namun, dirinya belum mempercayainya sebelum ada keterangan resmi dari Kepala Polrestro Tangerang Kota.Italia yang baru lulus sebagai dokter gigi, Senin (12/6), melawan dua pelaku yang akan mengambil sepeda motornya di halaman rumah mereka. Salah satu pelaku (yang sudah tertangkap dan ditembak mati polisi) menembak Italia. Nyawa Italia pun tak tertolong. (PIN)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000