Penjualan di FJGS Meningkat Dibandingkan Tahun Lalu

JAKARTA, KOMPAS — Angka penjualan dalam Festival Jakarta Great Sale 2017 meningkat menjadi Rp 16,50 triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya, Rp 15,74 triliun. Keberhasilan promosi, peran serta mal, pasar dan hotel, dan momentum Idul Fitri dinilai memberi kontribusi dalam peningkatan penjualan. Ketua Pelaksana FJGS 2017 Ellen Hidayat mengatakan, capaian tersebut membuktikan bahwa FJGS masih menjadi program andalan untuk mendongkrak perekonomian di DKI Jakarta. Tercatat sebanyak 81 mal, 40 pasar tradisional, dan 12 hotel berperan serta dalam FJGS. "Masyarakat yang sedang mempersiapkan Idul Fitri dan juga liburan sekolah mendapatkan keuntungan dari Festival Jakarta Great Sale 2017 ini," ujar Ellen, Rabu (12/7).Diskon hingga 70 persenEllen mencatat 27 mal menyelenggarakan kegiatan belanja tengah malam. Mal juga memberikan diskon besar hingga 70 persen dengan berbagai hadiah langsung, hadiah belanja, maupun diskon yang lebih besar. Selama penyelenggaraan FJGS, pengunjung mal meningkat 40 persen hingga 50 persen dibandingkan dengan hari-hari biasa."Peningkatan pengunjung terutama dirasakan pada sepuluh hari sebelum sampai lima hari setelah Idul Fitri 2017," ujar Ellen.Media dan Public Relation Central Park dan Neo Soho Jakarta Barat Claudia Septivirani mengatakan, selama penyelenggaraan FJGS, animo masyarakat mengunjungi mal meningkat tajam sampai tujuh hari setelah Idul Fitri. Ramainya kunjungan itu juga dampak promosi yang dilakukan terutama di media sosial.Di Central Park dan Neo Soho terdapat lebih dari 300 gerai yang berperan serta dalam FJGS dan memberikan promo diskon hingga 70 persen. Promo tidak hanya di gerai-gerai pakaian, elektronik, dan perkakas, tetapi juga makanan dan minuman."Penjualan kami selama FJGS juga meningkat hingga 70 persen. Untuk Neo Soho, FJGS juga efektif untuk memperkenalkan gerai baru," kata Claudia.Selain itu, jumlah pasar tradisional yang terlibat meningkat 100 persen dibandingkan tahun 2016. Tahun lalu, hanya ada 20 pasar tradisional yang ikut FJGS. Di antara 40 pasar tradisional yang ikut FJGS pada tahun ini, PD Pasar Jaya menjual aneka kebutuhan pokok seperti daging, telur, beras, dan gula dengan harga lebih murah. Hal itu dinilai sangat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran.Tak hanya produk dengan merek ternama, produk hasil usaha mikro, kecil, dan menengah binaan dari Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) DKI Jakarta juga ikut dipasarkan. (DEA)