Penumpang Antusias Mencoba Bus Transjakarta Koridor 13
Oleh
DD18
·2 menit baca
NIKOLAUS HARBOWO
Bus PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Koridor 13 jurusan Tendean, Jakarta Selatan-Ciledug, Tangerang, mulai dipenuhi penumpang, Minggu (13/8), di Halte Tendean, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
JAKARTA, KOMPAS - Bus PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Koridor 13 jurusan Tendean, Jakarta Selatan-Ciledug, Tangerang, mulai dipenuhi penumpang, baik dari Jakarta, Bekasi, maupun Tangerang. Mereka menggunakan kesempatan tiket layanan gratis hari ini, Minggu (13/8), untuk sekadar uji coba di rute tersebut.
Pantauan Kompas, para penumpang terus berdatangan ke Halte Tendean sejak pukul 10.00 WIB. Mereka mengaku penasaran untuk mencoba koridor sepanjang 9,4 kilometer itu. Setiap bus yang sudah mengantre untuk berangkat pun sudah dipenuhi penumpang, bahkan mereka sampai berdiri.
NIKOLAUS HARBOWO
Warga rela menunggu untuk bisa naik bus Transjakarta Koridor 13 jurusan Tendean, Jakarta Selatan-Ciledug, Tangerang, Minggu (13/8), di Halte Tendean, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Penumpang dari Slipi, Jakarta Barat, Kodir (51), mengaku penasaran saja dengan Koridor 13, karena selama ini hanya membaca dari pemberitaan di media-media. Apalagi, lanjutnya, tiket hari ini digratiskan.
"Mumpung gratis, jadi sekalian coba-coba biar tahu," ujarnya.
Penumpang lain dari Ciledug, Tangerang, Andi (32), mengatakan, dia sengaja mencoba Koridor 13, karena ingin membuktikan Koridor 13 ini bisa menghindari macet.
"Saya kerja di Pancoran. Setiap hari, kan, macet parah di sepanjang jalan dari Tendean, Cipulir, belum lagi pas pulang. Kalau ada (Koridor 13) ini, saya bakal lebih nyaman, yang penting buat hindarin macet aja," ujarnya.
Selain itu, beberapa penumpang juga terlihat sedang menunggu kedatangan bus. Mereka rela menunggu di halte selama 10-20 menit, karena bus sebelumnya sudah penuh.
"Mereka harus menunggu keberangkatan selanjutnya tiap 30 menit sekali," ujar petugas layanan halte, Danu Ariyanto.
Penumpang dari Bekasi, Dirman (38), mengatakan, sudah menunggu sekitar 15 menit di Halte Tendean. Ia mengaku tidak masalah harus menunggu, tetapi yang terpenting nantinya saat sudah benar-benar beroperasi, waktu interval (head away) antarbus bisa lebih dipersingkat lagi.
"Kalau jam kerja, kan, harus buru-buru ya. Enggak bisa nunggu 30 menit lagi kalau bus sudah penuh (penumpang)," katanya.
Menanggapi hal itu, Kepala Hubungan Masyarakat PT Transjakarta, Wibowo, mengatakan, waktu interval selama 30 menit hanya berlaku saat uji penumpang hari ini saja. Besok, lanjutnya, pihaknya akan menambah armada bus, sehingga waktu interval antar-bus menjadi lebih singkat.
"Kami tidak menyangka penumpang hari ini begitu banyak. Mereka begitu antusias untuk mencoba. Pastinya, besok armada akan ditambahkan dan head away-nya juga akan dipersingkat," ujar Wibowo. (DD18)
