Aset Taman BMW Dijaga
JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap membangun fasilitas olahraga air di area Waduk Sunter Utara di dalam Taman Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa. Ini salah satu strategi menjaga aset Pemprov DKI tersebut dari ancaman diduduki lagi oleh penghuni liar setelah penertiban."Karena itu. kami amankan dengan pembangunan," ucap Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda DKI Ratiyono, Rabu (6/9), di Jakarta. Taman Bersih, Manusiawi, dan Berwibawa atau BMW berlokasi di Kelurahan Papanggo, Jakarta Utara. Selama bertahun-tahun, bangunan liar berdiri di sana meski pembongkaran dilakukan beberapa kali. Penertiban pernah dilaksanakan Agustus 2008 menyasar 1.126 bangunan dan Oktober 2008 terhadap sekitar 200 bangunan. Terakhir, Pemprov membongkar 356 bangunan liar pada 2 Agustus 2017. Penghuni rata-rata pengepul sampah, barang bekas, dan besi tua. Ratiyono mengatakan, fasilitas olahraga air itu berupa dermaga dan club house (tempat dengan ruang transit atlet, kamar ganti, dan latihan kebugaran) di area Danau Sunter Utara atau dikenal sebagai Danau Cincin. Luas fasilitas itu 2.000 meter persegi, sedangkan luas danau 11 hektar. Pembangunan fasilitas olahraga air dikejar selesai Desember 2017 setelah Presiden Joko Widodo menyerahkan sertifikat tanah Taman BMW ke Pemprov, 20 Agustus lalu. Pembangunan butuh anggaran Rp 20 miliar-Rp 21 miliar. Namun, sumber dana bukan dari APBD. "Kemungkinan dana kewajiban pengembang, misalnya yang dari Simpang Susun Semanggi," kata Ratiyono. Menurut rencana, peletakan batu pertama pembangunan fasilitas itu dilaksanakan Sabtu (9/9) pukul 08.00. Jika jadi, fasilitas olahraga air itu menambah jumlah fasilitas serupa di DKI. Saat ini ada di Danau Sunter dan Gelanggang Olahraga Air Bahtera Jaya di Jakut.Stadion besarSelain fasilitas olahraga air, Pemprov akan membangun stadion bertaraf internasional khusus pertandingan berkapasitas 60.000-75.000 penonton. Adapun Stadion Gelora Bung Karno berkapasitas 80.000-100.000 penonton. Pemprov juga akan membangun dua lapangan latihan sepak bola dan lapangan voli pasir di kawasan itu. Wakil Wali Kota Jakarta Utara Junaedi mengatakan, sambil menunggu pembangunan sarana olahraga, Pemkot Jakut menjajaki kegiatan di Taman BMW, antara lain pertanian perkotaan, olahraga, dan pameran. Lurah Papanggo Maryono menambahkan, staf Pemprov DKI menjaga Taman BMW hingga pembangunan dimulai. Sebanyak 15 anggota satuan polisi pamong praja dengan dua giliran tugas per hari berjaga di sana. Semua lurah di Jakut dijadwal piket meninjau Taman BMW, termasuk malam. (JOG)
