Jajaran Direksi Transjakarta Ikut Melayani Langsung Penumpang
Oleh
helena f nababan
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Jajaran direktur dan manajemen PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) turun langsung melayani penumpang dalam rangka Hari Pelanggan. Berjumpa langsung dengan penumpang, ada sejumlah catatan perbaikan yang akan ditindaklanjuti manajemen.
”Tadi saya bertemu para penumpang di dalam bus. Saya mulai naik dari Halte Monas,” ujar Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono, Kamis (14/9), di acara Hari Pelanggan yang dipusatkan di halte sentral bus transjakarta, yakni di Halte Harmoni, Jakarta Pusat.
Di dalam bus transjakarta yang melaju dari Blok M menuju Kota, sudah ada Direktur Operasional Transjakarta Daud Joseph. Ia bertugas sebagai petugas on board di dalam bus transjakarta bernomor lambung 213 itu.
Sementara Direktur Teknik dan Fasilitas Wijanarko menjadi sopir bus transjakarta bernomor lambung 212. Adapun Direktur Keuangan Widi Widananto bertindak sebagai kasir di Halte Monas.
Interaksi dengan penumpang menarik. Kami jadi tahu keluhan pelanggan, di antaranya bus sangat padat pada jam sibuk dan koridor macet saat jam sibuk.
”Interaksi dengan penumpang menarik. Kami jadi tahu keluhan pelanggan, di antaranya bus sangat padat pada jam sibuk dan koridor macet saat jam sibuk,” ujar Budi.
Apalagi, saat ini ada pembangunan underpass dan flyover di sejumlah titik di Jakarta. Itu juga menyumbang kemacetan dan tersendatnya perjalanan transjakarta di 12 koridor.
Sementara bagi Daud Joseph, sebagai on board, ia menjadi tahu apa saja yang mesti dikoreksi dan dibenahi untuk meningkatkan pelayanan. ”Apakah penumpang itu perlu disapa dan diajak ngobrol. Atau bagaimana petugas on board itu dimudahkan dalam pekerjaannya,” ujar Daud Joseph.
Dalam rangka memperingati Hari Pelanggan yang sebenarnya jatuh pada 4 September, jajaran direksi Transjakarta ingin lebih dekat dengan penumpang sekaligus menggali kekurangan dalam pelayanan untuk perbaikan.
Dengan perbaikan operasional yang dilakukan, jumlah penumpang transjakarta saat ini mencapai 450.000-470.000 orang per hari. Adapun bus yang dioperasikan di rute koridor dan koridor sebanyak 1.100 unit per hari.
Sri Wahyuni, pengurus harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia, menambahkan, ia sudah mengikuti transjakarta dari peluncuran perdana pada 2004 hingga saat ini. Ada perubahan dalam pelayanan yang ia rasakan lebih baik, serta respons yang sigap apabila ada masalah.
”Hanya saja tindak lanjutnya yang masih lama,” ujar Sri Wahyuni.