logo Kompas.id
MetropolitanPelebaran Dimulai Awal...
Iklan

Pelebaran Dimulai Awal Desember

Oleh
· 2 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Rencana Pemprov DKI Jakarta untuk melebarkan trotoar di Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin segera terealisasi. Trotoar yang didesain memiliki lebar sekitar 9 meter ini diproyeksikan mendukung penggunaan angkutan umum.Yusmada Faizal, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Kamis (28/9), menjelaskan, pelebaran trotoar akan dimulai awal Desember dan ditargetkan selesai pertengahan 2018 atau sebelum pelaksanaan Asian Games."Saat ini masih pendetailan konsep untuk kemudian persiapan lelang oleh pihak pembangun. Juga sambil menunggu pemindahan pohon oleh Dinas Kehutanan," ujar Yusmada.Pelebaran trotoar dilakukan sepanjang 7-8 km di kedua jalan itu. Di trotoar yang sudah dilebarkan itu, di antaranya, akan ada jalur hijau, kotak ducting untuk utilitas, dan lampu penerangan. Penataan ulang trotoar, imbuh Yusmada, akan menghilangkan jalur lambat di Jalan Sudirman. Nantinya, Jalan Sudirman akan terdiri dari trotoar di kedua sisi jalan, dua lajur jalan di setiap jalur Sudirman hingga Senayan, dan jalur khusus transjakarta untuk dua arah. Tiga pihakYusmada mengatakan, ada tiga pihak yang akan melakukan pelebaran trotoar di SudirmanThamrin, yakni PT MRT Jakarta, PT Mitra Panca Persada (MPP), dan PT Keppel Land. PT MRT Jakarta akan mengerjakan area trotoar di sekitar pintu akses menuju stasiun bawah tanah. Di luar area stasiun, pelebaran trotoar mulai dari bundaran Patung Api Nan Tak Kunjung Padam, Senayan, hingga Bendungan Hilir akan dikerjakan PT MPP. Dari Bendungan Hilir hingga Bundaran Patung Kuda di Jalan Thamrin dikerjakan PT Keppel Land."Untuk dua perusahaan terakhir, mereka mengerjakan trotoar dengan dana kompensasi pelampauan koefisien lantai bangunan (KLB)," ujar Yusmada.William P Sabandar, Direktur Utama PT MRT Jakarta, menjelaskan, pihaknya akan menata ulang trotoar sepanjang 1,4 km yang tersebar di enam stasiun MRT. Trotoar yang lapang diharapkan memudahkan orang mengakses angkutan umum. Pemindahan pohonKepala Dinas Kehutanan, Pertamanan, dan Pemakaman DKI Jakarta Djafar Muchlisin menjelaskan, untuk pelebaran trotoar, ada 530 pohon yang akan dipindahkan. Dari pendataan yang sudah dilakukan, 10-15 pohon sudah keropos. Pohon-pohon yang bakal dipindahkan itu kini berada di jalur pemisah antara jalur lambat dan jalur cepat. Untuk pelebaran, lanjutnya, pohon-pohon akan dipindahkan bukan ditebang. Pohon-pohon yang di antaranya adalah pohon trembesi itu akan dipindah ke kebun bibit Srengseng, Ciganjur, juga sejumlah ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) yang saat ini masih gersang. Proses pemindahan pohon dilakukan mulai 8 Oktober mendatang. Diperkirakan dibutuhkan satu bulan untuk proses memindahkan pohon-pohon itu. (HLN)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000