Ganja Diangkut di Bak Truk
JAKARTA, KOMPAS — Sebuah truk bermuatan ratusan kilogram ganja ditangkap polisi, Jumat (13/10) petang. Bak truk dimodifikasi sehingga ada ruangan di lantai bak untuk menyembunyikan ganja. Saat truk dibongkar, terdapat ratusan paket ganja dibungkus rapat dengan plakban.Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, informasi awal, ganja berasal dari Aceh. Tiga pelaku ditangkap, yakni A yang berada di dalam truk, serta RJ dan G di dalam mobil Toyota Calya.Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Suwondo Nainggolan mengungkapkan, polisi menghentikan Toyota Calya B 1671 EOY di Tol Jakarta-Merak Km 23, Jumat pukul 03.00. Di dalam mobil ditemukan 40 paket ganja seberat sekitar 40 kilogram.Polisi kemudian mengembangkan penyelidikan lalu mencegat truk tronton B 9009 GZM di Tol Jakarta-Merak Km 13, Jumat sekitar pukul 18.00. Bak truk tampak kosong, tetapi setelah dibongkar, polisi menemukan 315 paket ganja yang disembunyikan di lantai bak truk."Kami lihat CCTV, ada transaksi antara mobil putih (Calya) dan truk tronton. Kami sudah tahu siapa penerima 40 paket ganja, tapi penerima 315 paket lainnya belum tahu," kata Suwondo.Ia menambahkan, biasanya satu paket ganja memiliki berat 1 kilogram. Namun, polisi harus menimbangnya untuk mendapatkan berat bersih dari ganja.Jalur lautSelain jalur darat, distribusi narkoba juga masih memanfaatkan jalur laut. Sejak April sampai Oktober 2017, polisi tiga kali mengungkap kasus penyelundupan narkoba, dengan total 30 kg sabu dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Pengungkapan kasus itu, antara lain, berawal dari barang-barang mencurigakan yang ditinggal di Terminal Kedatangan Penumpang PT Pelindo II, Pelabuhan Tanjung Priok. "Para pemilik barang yang ditinggal itu mungkin merasa tidak aman duluan sehingga barangnya dia tinggal begitu saja," ujar Kepala Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Priok Ajun Komisaris Besar Eko Hadi Santoso di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Jumat (13/10).Barang bawaan penumpang harus diperiksa menggunakan mesin pemindai sinar-X sebelum penumpang meninggalkan Terminal Kedatangan Penumpang PT Pelindo II.Rabu (4/10), polisi menggagalkan penyelundupan 20 kg sabu dan menangkap dua tersangka. Sabu disusupkan di 10 kardus berisi makanan. (WAD/DD16)
