logo Kompas.id
MetropolitanPolisi Sita 13,31 Kg Tembakau ...
Iklan

Polisi Sita 13,31 Kg Tembakau Gorila

Oleh
· 2 menit baca

JAKARTA, KOMPAS — Polisi menangkap pembuat dan pengedar tembakau gorila. Dari tangan pelaku, polisi menyita 13,31 kilogram tembakau gorila.Kepala Satuan Reserse Kriminal Narkoba Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Vivick Tjangkung menjelaskan, pada Selasa lalu polisi memeriksa, menggeledah, dan menangkap FAS (35), DSW (34), dan MIES (30)."Dari tangan FAS ditemukan satu plastik kecil transparan yang berisi ganja," kata Vivick dalam keterangan pers, Senin (20/11). Dari DSW, polisi mendapati plastik keresek hitam berisi 100 paket yang diduga tembakau gorila.Polisi menggeledah MIES, tetapi tak menemukan narkotika. Dari pemeriksaan urine, ketiganya positif memakai narkotika.DSW mengaku menyimpan tembakau gorila di rumahnya di daerah Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan. Di rumah DSW, polisi menemukan 300 paket tembakau gorila yang siap edar.MIES sempat tidak kooperatif dan berbelit-belit. Ia baru mengaku ketika polisi menganalisis telepon genggamnya. Dari situ tersangka diketahui menyewa apartemen di Kalibata City, Jakarta Selatan. Saat penggeledahan di apartemen, polisi menemukan 2.082 paket yang diduga berisi tembakau gorila. Selain itu, diamankan satu kantong plastik keresek hitam berisi tembakau gorila dengan berat bruto 10 kg.MIES mengaku memproduksi narkotika bersama tiga temannya yang berinisial M, H, dan KN. Ketiganya masih diburu polisi. MIES mengaku telah menjual 1.200 paket tembakau gorila."Satu paket kecil kami jual Rp 200.000, sedangkan paket paling besar Rp 1.150.000," kata MIES.Sabu dari TaiwanPolisi juga melumpuhkan LW, pengedar sabu, karena melawan. Tersangka yang juga warga negara Taiwan ini tewas dalam perjalanan ke rumah sakit, Kamis (16/11). Selain LW, polisi juga menangkap YCY, yang juga warga negara Taiwan, serta warga negara Indonesia berinisial Y. Barang bukti yang disita dari komplotan ini 10,1 kg sabu.Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di RS Polri Kramatjati, Jakarta, Senin, mengatakan, satu warga Taiwan berinisial P masih dicari.Menurut Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Komisaris Besar Suwondo Nainggolan, polisi mencari gudang penyimpanan sabu pada Minggu lalu.Jaringan ini diduga tiga kali mengedarkan sabu ke Indonesia. Sabu diduga masuk melalui jalur laut. (WAD/DD08)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000