Jely, Messy, dan Louie Menanti di Kafe

PINGKAN ELITA DUNDU

KOMPAS/PINGKAN ELITA DUNDU

Sejumlah kucing bisa diajak bermain di The Cat Cabin di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan. Di kafe ini, ada 16 kucing jenis lokal, persian, himalayan, dan maine coon.

Kafe ini umumnya menyediakan fasilitas yang komplet bagi pemilik hewan peliharaan. Ada perawatan kesehatan, pelatihan bagi hewan kesayangan, sekaligus penjualan aksesori untuk hewan tercinta. Pet lovers pun tak perlu khawatir kelaparan karena aneka kuliner nikmat tersedia di tempat itu juga.

Bagi penggemar anjing, D.O.G Salon & Café bisa jadi pilihan. Kafe ini terletak di Ruko Citra Garden 6 H1A Kelurahan Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat.

Selayaknya salon, di sini, anjing bisa menjalani perawatan dan mempercantik diri dengan bathing dan jacuzzi alias mandi dan berendam.

Ingin tampil beda? Bulu anjing pun bisa dicat (coloring), dipotong, serta ditata rapi (styling).

Untuk menjalani satu jenis perawatan, siapkan dana mulai Rp 100.000 hingga Rp 400.000. Tarif juga bergantung besar anjing dan jenis perawatan yang diinginkan.

Sembari menunggu hewan kesayangannya menjalani perawatan di lantai 1, pemiliknya bisa mencicipi makanan di kafe lantai 2. Di lantai ini juga, pengunjung boleh bermain dengan tiga anjing yang disiapkan pengelola, yakni Jely si anjing pudel berusia 4 tahun, Messy (3) anjing mini pop, dan Louie (27 bulan) anjing pop. Tentu saja, ketiga anjing ini sudah jinak.

Hari ulang tahun anjing juga bisa dirayakan di kafe ini. Tentunya, tamu dan undangan adalah pemilik dan anjing lainnya. Untuk kemeriahan pesta ulang tahun ini, pengelola kafe sudah menyiapkan balon, kue ulang tahun, suvenir, makanan untuk pemilik serta anjing, dan kebutuhan lainnya. Tarifnya cukup bersahabat, yakni Rp 1,1 juta untuk 10 orang dan 10 anjing peliharaan yang datang.

”Perayaan HUT hewan kesayangan ini memberikan suasana baru dan hewan itu bisa bertemu dengan hewan sesamanya,” jelas Debby Carensha (25), pemilik dan pengelola kafe ini.

Debby tertarik membuka usaha ini mengingat penyuka anjing peliharaan terus bertambah. Di sisi lain, tempat untuk perawatan hewan itu sangat terbatas.

Selain itu, Debby juga ingin memberikan suasana baru bagi penyuka anjing yang tidak memiliki hewan peliharaan ini. Tempat ini juga mempertemukan sesama anjing. ”Di kafe ini, pengunjung bisa membawa hewan kesayangannya bermain dengan tiga anjing yang ada kafe tersebut,” ujar Debby.

Kafe ini buka mulai pukul 10.00 hingga 20.00.

Vera (14) dan Vina (14), siswa kelas IX sebuah SMP swasta di daerah itu, sengaja mengajak dua rekannya bermain dan bercengkerama dengan anjing.

”Kami refreshing di sini setelah ujian akhir semester berakhir,” jelas Vina, sambil bermain dengan Louie. Vina yang sudah beberapa kali ke D.O.G Salon & Café ini mengaku senang menghabiskan waktu dengan anjing-anjing lucu di sana.

Pet Kingdom

Berbagai fasilitas untuk menyenangkan anjing peliharaan juga ditawarkan Pet Kingdom di Jalan Jalur Sutera, Alam Sutera, Kota Tangerang. Perawatan, pelayanan kesehatan, pelatihan, jasa penitipan, hingga penjualan aneka aksesori tersedia di sini. Perawatan dan kesehatan harian yang ditawarkan di tempat ini di antaranya Grooming, Clinic, K9 Happy Camp, dan Dog Pool.

Amanda (21), salah seorang pengunjung Pet Kingdom, mengatakan, setiap bulan, ia harus mengeluarkan Rp 500.000 untuk perawatan seperti mandi dan vaksin bagi Ginger (3 bulan), anjing jenis mini pop.

Tempat ini dibuka mulai pukul 09.00 hingga 21.00. Tarif setiap pelayanan mulai dari Rp 75.000 hingga Rp 1 juta.

Pemilik hewan juga bisa menikmati bakso malang, mi ayam, dim sum, bakpao, serta berbagai jenis minuman sembari menunggu anjing peliharaan menjalani perawatan.

The Cat Cabin

Ada juga kafe serupa bagi pemilik kucing. Di Jalan Kemang Raya Nomor 31, Jakarta Selatan, terdapat The Cat Cabin. Kafe ini menawarkan kesempatan bagi pengunjung untuk bercengkerama dengan 16 kucing, baik jenis lokal, persian, himalayan, maupun maine coon.

Kucing-kucing tersebut tidak takut dengan manusia. Mereka akrab dan terbiasa dipegang dan dielus orang.

Saat bertandang ke tempat ini, Selasa (5/12) siang, beberapa kucing terlelap. Ada juga yang bersembunyi di kolong lemari dan meja. Yang lain lagi sengaja mencari perhatian dengan mendekati pengunjung. Kucing-kucing itu mengajak pengunjung bermain dan membelai bulu mereka.

Meskipun kucing di kafe ini jinak, pengunjung tetap diharuskan memenuhi aturan yang dibuat pengelola untuk kenyamanan hewan peliharaan. Pengunjung, misalnya, bisa mengabadikan kucing dalam ruangan itu, tetapi tidak diperkenankan menggunakan lampu flash dari kamera.

Pengunjung juga dilarang membangunkan kucing yang sedang tidur. Namun, kegemasan terhadap si kucing itu tetap bisa disalurkan dengan membelai perlahan si kucing yang sedang terlelap.

Memberi makanan manusia kepada kucing juga tidak diperkenankan serta tidak diperbolehkan menarik ekor kucing.

Dari sisi kesehatan, pengelola kafe memastikan, semua kucing itu sudah divaksinasi dan tubuh mereka bebas dari parasit. ”Yang jantan disterilkan untuk menghindari perkelahian antarkucing,” kata seorang petugas, Selasa.

Jika ingin masuk ke tempat ini, pengunjung harus membayar tiket seharga Rp 60.000 untuk satu jam pertama. Jika belum puas, ada biaya tambahan Rp 50.000 untuk satu jam berikutnya. Tiket itu belum termasuk harga makanan, ya.

Aneka makanan dan minuman tersedia di tempat ini. Ada hidangan pembuka, seperti tortilla, quesadilla, dan piza mini. Belum kenyang dan masih ingin berlama-lama di tempat ini? Cobalah menu utama seperti lasagna, makaroni, atau nasi goreng. Sebagai pelengkap, segelas milkshakes, teh, kopi, atau minuman soda juga tersedia.

Harga makanan dibanderol antara Rp 25.000 dan Rp 40.000 per porsi. Sementara minuman antara Rp 10.000 dan 40.000 per gelas.

The Cat Cabin ini beroperasi sejak Februari 2015. Ruangannya diberi interior berwarna-warni yang berkesan cozy, seolah pengunjung sedang berada di rumah sendiri.

Ruangan itu juga dilengkapi sofa, kursi, dan meja makan. Ada juga bantal besar yang sengaja diletakkan di lantai, khusus sebagai tempat kucing bermain.

Selain menikmati makanan, di ruangan ini juga disediakan jaringan Wi-Fi bagi pengunjung yang sekadar nongkrong atau sembari bekerja. (DD07)