Kilas Metro
Pengedar Sabu dan Penganiaya Polisi Tewas
Pengedar sabu berinisial AS (33) tewas setelah ditembak polisi. AS sebelumnya menganiaya Brigadir Rizal Taufik hingga korban gegar otak. AS dan istrinya, SA (33), ditangkap di Desa Sindang Sono, Kecamatan Sindang Jaya, Tangerang, Banten, Sabtu (6/1) pukul 22.00. Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Hengki Haryadi, Minggu (7/1), menjelaskan, setelah menangkap kedua tersangka, polisi membawa keduanya ke rumah mereka di Kampung Janis, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat. ”Saat dapur digeledah, AS, dalam keadaan
tangan terikat, mengambil pisau dan melukai anggota kami sampai bajunya robek. Karena sudah membahayakan keselamatan anggota, dia kami tembak. Dadanya terluka. Lalu, kami bawa ke RS Polri. Dalam perjalanan, dia tewas,” tutur Hengki. (WIN)
Anak Jalanan Jakarta-Bekasi Wakili Indonesia
Sembilan anak jalanan dari Jakarta dan Bekasi akan mengikuti Street Child World Cup 2018 di Rusia, Mei mendatang. Anak putra berusia 14-16 tahun itu tergabung dalam Garuda Baru. Ketua Konsorsium Garuda Baru Jessica Hutting, Minggu (7/1), mengatakan, sembilan anak itu akan dipastikan Maret mendatang seusai seleksi terhadap 18 anak yang saat ini masih turut pemusatan latihan. Peserta seleksi itu sebelumnya berasal dari 350 anak binaan yang tinggal di kawasan marjinal di Jakarta dan Bekasi, seperti permukiman komunitas pemulung dan rumah susun. Garuda Baru merupakan program pemenuhan hak anak marjinal di perkotaan dengan pendekatan olahraga, terutama sepak bola atau futsal. (INK)