logo Kompas.id
MetropolitanRezeki ”Inkonvensional” alias ...
Iklan

Rezeki ”Inkonvensional” alias Judi

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Pqftl_3w43El6AKaQj0RWPeshyY=/1024x632/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2FBW-19730502-I-4-AJN003.jpg
Kompas

Dalam penyelidikan secara teliti, pihak kepolisian Komdak Metro Jaya seksi Vice Control berhasil menemukan "sarang" percetakan dan penjualan Toto Koni dan Lotto Koni Liar (gelap). Dokumentasi foto Kompas tahun 1973.l

Lotto Jaya, Nalo, dan Hwa Hwe itulah ”judi” massal, merakyat, bahkan menasional pada paruh kedua 1960-an. Kupon undian Lotttery Totalisator atau Lotto semula hanya diterbitkan di Jakarta, tetapi kemudian meluas beredar di Jawa Tengah, Jawa Barat, Yogyakarta, Medan, Makassar, Banjarmasin, dan Bangka. Begitu meluasnya sampai Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin pada 12 Juni 1968 memberikan izin penjualan Lotto di halte-halte bus. Begitu juga kupon National Lottery atau Nalo dijual masif di kampung-kampung di kota-kota di negeri ini.

Fenomena sosial ini mengundang pro kontra. Politisi di parlemen yang kala itu disebut Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong (DPR GR) menyatakan bahwa Lotto, Nalo, dan Hwa Hwe dapat membahayakan masyarakat. ”Meskipun ada manfaatnya dari segi materiil,” begitu ditulis harian Kompas edisi 5 Juni 1968.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000