JAKARTA, KOMPAS - Sejumlah area di Jabodetabek sudah memasuki awal musim kemarau dan sebagian area lainnya sedang dalam transisi menuju kemarau. Meski demikian, BMKG memprediksi, hujan berintensitas ringan-sedang berpotensi turun di Jabodetabek hingga menjelang bulan Juni.
Area Cempaka Putih di Jakarta Pusat, misalnya, gerimis pada Jumat (25/5/2018) pagi hingga siang. Pada Rabu malam, hujan deras turun di area Jakarta Fair Kemayoran.
“Ada aliran massa udara basah dari Samudera Hindia sebelah barat Sumatera menuju wilayah Indonesia. Itu faktor yang dominan,” kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BMKG Hary Tirto Djatmiko, Jumat (25/5/2018) di Jakarta.
Aliran massa udara tersebut dikenal sebagai osilasi Madden-Julian (MJO), salah satu gelombang tropis yang bergerak dari barat ke timur di sekitar khatulistiwa dengan siklus perambatan 30-90 hari hari.
Fenomena ini memicu peningkatan suplai uap air yang berlanjut pada pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah. (JOG)