JAKARTA, KOMPAS - Di Terminal Bus Terpadu Pulogebang, pemudik mulai terlihat kembali ke Jakarta sejak dua hari setelah Lebaran. Sebagian pemudik kembali ke Jakarta karena jadwal libur kerja yang hampir usai.
Pada Selasa (19/6/2018) pukul 12.00, tercatat 3.247 orang datang ke Terminal Pulogebang yang diangkut oleh 190 bus. Jumlah tersebut diperkirakan terus bertambah hingga tengah malam nanti.
Setelah Lebaran, kedatangan penumpang mulai terlihat naik di terminal ini. Pada H+1, tercatat kedatangan penumpang sebanyak 1.839. Pada H+2 angka tersebut naik menjadi 3.971 penumpang yang turun di Terminal Pulogebang.
Bus yang datang didominasi dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Para penumpang terlihat turun dari bus silih berganti. Beberapa di antaranya duduk menunggu keluarga yang menjemput di 17 deret kursi di tempat tunggu.
Salah satu penjaga loket Perusahaan Otobus Madu Kismo, Purnomo (38), mengatakan, arus balik mulai ramai sejak dinihari. “Mulai ramai dari kemarin, paling ramai pukul 01.00-02.00 dini hari. Setelah subuh, sudah sedikit menurun,” katanya.
Purnomo mengatakan, sudah ada 10 bus di agen tempatnya bekerja yang mengantar penumpang. Sebagian bus langsung kembali ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. “Karena sedang arus balik, butuh banyak bus untuk mengangkut penumpang ke Jakarta. Biasanya tiga bus yang tidak berangkat lagi untuk mengangkut penumpang ke Jawa Tengah atau Jawa Timur,” ujar Purnomo.
Libur telah usai
Para pemudik memilih kembali pada H+3 karena waktu libur kerja yang hampir usai. Mereka memilih kembali lebih awal agar bisa berkunjung ke kediaman teman dekat sebelum masuk kerja.
Salah satu karyawan BUMN, Nurul Huda (26), baru sampai dari Jember, Jawa Timur pukul 12.30. Ia mudik sejak 10 Juni bersama istrinya. “Masuk kerja mulai Kamis (21/6). Pulang sekarang biar bisa bersih-bersih rumah dan kumpul sama teman,” katanya.
Beberapa karyawan swasta memilih pulang lebih awal agar bisa bersantai dan istirahat sebelum kembali bekerja di Jakarta. Seorang karyawan swasta, Rizki Amelinda (26), sudah mudik ke Denpasar, Bali, sejak 10 Juni. Ia mulai masuk kerja pada 21 Juni. “Pulang tidak mepet biar bisa santai di rumah. Istirahat yang penting karena habis perjalanan jauh,” katanya. (SUCIPTO)