500 Personel Dikerahkan untuk ”Clean-up Day” di Jakarta Utara

ERIKA KURNIA UNTUK KOMPAS

Wali Kota Jakarta Utara Syamsudin Lologau memimpin apel kesiapan antisipasi musim hujan di wilayah Kecamatan Koja, di halaman Islamic Center Jakarta, Jakarta Utara, Sabtu (15/9/2018).

JAKARTA, KOMPAS — Jakarta Utara menyambut acara tahunan World Clean-up Day 15 September 2018 dengan mengerahkan sekitar 500 personel pada pencanangannya di Kecamatan Koja. Diresmikan dalam apel yang dipimpin Wali Kota Jakarta Utara, di halaman Jakarta Islamic Center, Tugu Utara, Koja, momentum ini digunakan untuk menggiatkan antisipasi dampak musim hujan.

Acara tahunan, untuk membersihkan lingkungan dan sosialisasi mengolah sampah, ini bersamaan dengan Clean-up Jakarta Day 2018. Di Jakarta Utara, khususnya, ratusan petugas berseragam oranye, hijau, biru, kuning yang antara lain merupakan personel Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga dari tiap kelurahan hingga kecamatan diturunkan.

ERIKA KURNIA UNTUK KOMPAS

Pasukan yang disediakan untuk menggerakkan Clean-up Jakarta Day di Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Sabtu (15/9/2018).

Ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan jumantik (juru pemantau jentik) juga dilibatkan. Kegiatan membersihkan lingkungan dilakukan di sepanjang Jalan Kramat Jaya Raya, dari Semper di selatan, hingga Jalan Raya Cilincing di utara. Warga dari sejumlah kelurahan di Koja juga diimbau untuk ikut serta memungut dan mengumpulkan sampah di lingkungan tempat tinggal.

Wali Kota Jakarta Utara Syamsudin Lologau mengatakan, program kebersihan melalui Clean-up Jakarta Day 2018 ini tidak hanya untuk membersihkan sampah. Kegiatan itu juga untuk mengantisipasi dampak musim hujan mendatang, khususnya genangan dan banjir.

”Dampak itu tidak hanya akan kami antisipasi dengan memperbaiki infrastruktur, tetapi juga menyosialisasikan pentingnya membuang sampah pada tempatnya," kata Syamsudin tegas, Sabtu (15/9/2018). Ia pun mengharapkan, pengerahan personel kebersihan pada hari pencanangan ini dapat menjadi contoh dan menguatkan kerja sama dengan masyarakat.

ERIKA KURNIA UNTUK KOMPAS

Kader Jumantik Tugu Selatan, Jakarta Utara, ikut serta dalam Clean-up Jakarta Day di Kecamatan Koja.

Adapun Kecamatan Koja akan menerapkan strategi baru dalam meningkatkan kinerja petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau tim oranye dari tiap-tiap kelurahan, khususnya untuk mengawasi kebersihan lingkungan. ”Kami jalankan strategi 5:2. Artinya, setiap lima warga akan ditangani 2 petugas PPSU,” kata Camat Koja Yusuf Madjid.

ERIKA KURNIA UNTUK KOMPAS

Pasukan oranye turun ke Jalan Kramat Jaya Raya, Koja, Jakarta Utara, untuk membersihkan sampah dalam Clean-up Jakarta Day 2018.

Sementara itu, untuk mengurangi sampah di penampungan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Selamet Riyadi mengatakan, 150 bank sampah telah tersedia di Jakarta Utara. Selain difungsikan sebagai tempat penyaluran sampah, baik dari perumahan maupun perkantoran, bank sampah juga menjadi tempat daur ulang sampah. (ERIKA KURNIA)