JAKARTA, KOMPAS — Taman Benyamin Sueb secara resmi ditetapkan sebagai museum sekaligus tempat kebudayaan Betawi. Selain difungsikan untuk taman kebuyaan Betawi, tempat ini jugadibuka untuk mengenal kebudayaan non-Betawi.
Secara resmi Taman Bemyamin Sueb ditetapkan sebagai museum tokoh Benyamim S dan kebudayaan Betawi, Sabtu, (22/9/2018). Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menetapkan tempat yang berlokasi di Jalan Bekasi Timur, Jatinegara, Jakarta Timur, dengan menandatangani prasasti pukul 17.00. Acara ini dihadiri 500 undangan dan warga sekitar.
”Taman ini akan jadi taman lintas budaya untuk semua warga. Selain mengenal tokoh Benyamin, warga juga bisa mengekspresikan kebudayaan di luar Betawi di sini. Fungsinya mirip dengan Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat,” kata Anies.
Sebelum taman ini diresmikan, terdapat sejumlah acara sejak Minggu (16/9/2018), seperti pemutaran film Benyamin S, gambang kromong, lenong, dan lomba kebudayaan Betawi. Setelah ini, di Taman Benyamin Sueb akan diadakan acara kebudayaan Betawi dan budaya non-betawi. Pada 2019 gedung-gedung ini akan dipugar kembali. (JOHANNES DE DEO CC)