Desain ”Transport Hub” Dukuh Atas Harus Mudahkan Warga

JOHANNES DE DEO CC UNTUK KOMPAS

Asisten Deputi Gubernur Bidang Transportasi, Industri, dan Perdagangan Sunardi Sinaga (kedua dari kiri) melihat desain arsitek yang dilombakan, Kamis (27/9/2018).

JAKARTA, KOMPAS — PT Mass Rapid Transit Jakarta bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Indonesia menggelar pameran sayembara desain ”Transport Hub Dukuh Atas”. Desain pemenang sayembara akan digunakan PT MRT Jakarta sebagai desain sarana integrasi antarmoda di kawasan Sudirman.

Sayembara Transport Hub Dukuh Atas telah dimulai Juli 2018. Pemenang lomba akan diumumkan pada Kamis (27/9/2018) malam. PT MRT juga memamerkan enam besar karya desain sayembara ini.

”Desain yang terbaik akan membantu PT MRT Jakarta meramu sebuah tempat penghubung Stasiun MRT Dukuh Atas, Stasiun LRT Dukuh Atas, Stasiun BNI, dan Stasiun KRL Sudirman. Tempat tersebut didesain humanis oleh para peserta yang juga arsitek. Kami sengaja mengadakan ini agar masyarakat dilibatkan,” kata William Sabandar, Direktur Utama PT MRT Jakarta, di Menara UOB,  Kamis pagi.

Asisten Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Industri, Perdagangan, dan Transportasi Sunardi Sinaga yang membuka pameran ini berharap realisasi transport hub dapat berguna bagi masyarakat. Dipilihnya kawasan Sudirman sebagai lokasi pameran karena banyak warga yang beraktivitas di sana.

Sunardi mengharapkan desain pemenang dapat memudahkan warga untuk bertransportasi, terutama perempuan hamil, warga lansia, dan penyandang disabilitas.

Dalam pameran tersebut, enam peserta memamerkan maket dengan konsep hampir mirip. Mereka mengusung desain taman metropolitan. Taman tersebut nantinya diisi dengan mal, pasar bersih, apartemen, dan jembatan yang menghubungkan antarstasiun.

Desain-desain tersebut memiliki nama Taman Transit Dukuh Atas, Teras Dukuh Atas, Teras Jakarta, Teras Interaksi, Re-Green-eration, dan Urban Accupuncture. (JOHANNES DE DEO CC)