Atasi Kepadatan Stasiun Bekasi, PT KCI Tambah Jadwal Keberangkatan KRL
Penumpang KRL mengeluhkan waktu tunggu kereta di Stasiun Bekasi lantaran dinilai terlalu lama dan menimbulkan kepadatan. Perjalanan KRL di Stasiun Bekasi bakal ditambah mulai Kamis (5/12/2019) besok.
Oleh
STEFANUS ATO
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Penumpang kereta rel listrik di Stasiun Bekasi mengeluhkan waktu tunggu kereta yang dinilai terlalu lama dan menimbulkan kepadatan. Lamanya waktu tunggu itu terjadi sejak diberlakukan jadwal baru perjalanan kereta sesuai Grafik Perjalanan Kereta Api 2019. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) berjanji untuk menambah jadwal perjalanan kereta di Stasiun Bekasi mulai besok.
Yovita (35), salah seorang pengguna KRL dari Stasiun Bekasi, mengatakan, selama dua hari terakhir, dia setiap pagi sering tertinggal kereta karena kesulitan menembus kepadatan penumpang yang membeludak di Stasiun Bekasi. Penumpang yang terus berdatangan mengakibatkan terjadi perebutan antarsesama penumpang yang ingin terlebih dahulu berangkat.
”Kemarin itu kacau. Saya baru bisa berangkat setelah menunggu hampir dua jam karena kalah berebut dengan penumpang lain,” katanya, Rabu (4/12/2019), di Bekasi.
Sementara itu, Pandu Aji Prakoso (21), salah seorang pencinta KRL yang sering menumpang kereta dari Stasiun Bekasi, mengatakan, kepadatan di Stasiun Bekasi terjadi sejak diberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2019 pada 1 Desember 2019. Akibatnya, penumpang harus berdesak-desakan dan sering tertinggal kereta karena kesulitan menembus kepadatan penumpang di stasiun itu.
”Sejak ada jadwal baru, lama tunggu kereta bisa 30 menit sampai satu jam. Jadi, penumpang pagi itu terus bertambah, sedangkan KRL datangnya lebih lama,” ucapnya.
Lonjakan penumpang yang membeludak di Stasiun Bekasi terjadi sejak diberlakukan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) tahun 2019 pada 1 Desember. Pemberlakuan Gapeka ini bertujuan memperluas jangkauan layanan penumpang karena terus bertambahnya pembangunan prasarana perkeretaapian di sejumlah wilayah.
Kemarin itu kacau. Saya baru bisa berangkat setelah menunggu hampir dua jam karena kalah berebut dengan penumpang lain.
Di lintas Bekasi, sejak pemberlakuan Gapeka 2019, jumlah perjalanan KRL mencapai 175 perjalanan per hari dari sebelumnya 165 perjalanan. Jumlah rangkaian kereta yang melayani penumpang lintas Bekasi juga bertambah dari 14 rangkaian menjadi 15 rangkaian.
Tambah kereta
Vice President Corporate PT KCI Anne Purba mengatakan, untuk mengantisipasi lonjakan itu, PT KCI melakukan rekayasa pola operasi dengan menambah dua jadwal kereta di Stasiun Bekasi mulai 5 Desember 2019. Dua KRL yang ditambah itu yakni KRL 1327 relasi Bekasi-Jakarta Kota melalui Stasiun Manggarai. KRL rangkaian ini akan berangkat dari Stasiun Bekasi setiap pukul 06.13 dengan formasi 10 kereta.
”Kedua, KRL 1331 dengan relasi dan formasi yang sama akan berangkat dari Stasiun Bekasi pada pukul 06.26,” katanya.
PT KCI juga akan memaksimalkan rangkaian dengan formasi yang lebih panjang, yaitu 10 dan 12 kereta. Rangkaian dengan formasi delapan kereta juga masih dioperasikan untuk lintas Cikarang/Bekasi-Jakarta Kota melalui Pasar Senen.
”Dengan rekayasa operasi ini, kami berharap pengguna dapat menggunakan alternatif tersebut dalam perjalanannya di pagi hari,” katanya.