Anak Balita Diculik Kenalan Orangtua

Karena tidak menaruh curiga, ibu PPH menitipkan anaknya kepada dua temannya untuk membeli ketoprak. Baru saja memesan makanan, ibu korban menoleh ke arah temannya, mereka sudah tidak ada.

Kompas

Ilustrasi. Isu Penculikan Anak

BEKASI, KOMPAS — Seorang anak berusia 2 tahun berinisial PPH diculik di depan gerbang perumahan Bekasi Timur Regensi, Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (18/12/2019). Diduga anak balita tersebut diculik teman sang ibu.

Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing Andari, di Bekasi, Kamis, mengatakan, penculikan terjadi di depan gerbang Bekasi Timur Regensi, Jalan Bantar Gebang-Setu, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Rabu sekitar pukul 06.00 WIB. Tidak lama setelah orangtua PPH menyadari anaknya hilang, mereka langsung melapor ke polisi dan segera mencari korban.

”Berdasarkan keterangan orangtua korban, kedua terduga pelaku penculikan itu bernama Sukirna dan Eva. Mereka ini teman ibu korban. Kami pergi bersama orangtua PPH mengejar pelaku. Sesampai di rumah, pelaku tidak berada di tempat,” tutur Erna.

Pagi itu, PPH dibawa ibunya mencari sarapan tak jauh dari gerbang Bekasi Timur Regensi. Di sana ia berjumpa dengan temannya, Sukirna dan Eva. PPH yang sudah mengenal kedua orang tersebut lalu meminta digendong.

Karena tidak menaruh curiga, ibu PPH menitipkan anaknya kepada kedua temannya itu untuk membeli ketoprak. Baru saja memesan makanan, ibu korban menoleh ke arah temannya, dan mereka sudah tidak ada.

”Belum tahu motif pelaku. Apakah ada unsur balas dendam. Itu yang masih kami dalami. Saat ini, kami masih berusaha cari pelaku penculikan,” kata Erna.