logo Kompas.id
MetropolitanPSBB DKI Diperpanjang, Data...
Iklan

PSBB DKI Diperpanjang, Data Bantuan Sosial Didorong Diperbaiki agar Akurat

Masih tercantum nama penerima bantuan sosial yang sebenarnya tidak layak, seperti pegawai negeri sipil, anggota kepolisian, dan anggota TNI. Data harus diperbaiki dan terus dimutakhirkan.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vQRlXSx1rcIg-prQ1HcK9LqDZKQ=/1024x498/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2FScreenshot_20200407-212508_YouTube_1586271866.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Tangkapan layar siaran langsung jumpa pers Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar pada Selasa (7/4/2020) malam.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengakui, masih terdapat nama ganda dalam data penerima bantuan sosial atau bansos. Data ini akan terus diperbaiki dan dimutakhirkan sembari berjalannya pemberian bansos.

”Kalau kami memutakhirkan data dulu, nanti waktunya terlalu lama. Warga miskin dan rentan miskin bisa-bisa harus menunggu lebih lama untuk mendapat bansos,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (22/4/2020).

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000