logo Kompas.id
MetropolitanMasa Transisi Masa Kian...
Iklan

Masa Transisi Masa Kian Waspada

Di satu sisi ada masalah likuiditas yang kuncinya adalah diselesaikan dengan perputaran uang. Akan tetapi, harus dengan mengutamakan keselamatan manusia. Ini tanggung jawab kita bersama.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_hZDKqHpDD6mv5ar5gSETnwrvqE=/1024x498/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FScreenshot_20200605-140900_Zoom_1591357501.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Tangkapan layar Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia Sudirman Said ketika mengimbau masyarakat agar kian waspada di masa transisi. Ia berbicara dalam diskusi dari Strategi Menuju Normal Baru di Jakarta, Jumat (5/6/2020).

Penerapan masa transisi di dalam pembatasan sosial berskala besar atau PSBB tetap harus mewaspadai kemungkinan munculnya lonjakan kasus Covid-19 yang bisa membawa DKI Jakarta kepada gelombang kedua pandemi. Kampanye pola hidup bersih dan sehat serta menjaga jarak tidak boleh berhenti.

”Di masa sekarang, PMI (Palang Merah Indonesia) memang harus cerewet. Hanya dengan menggaungkan kampanye menjaga jarak kita bisa membuat masyarakat mengerti bahwa bahaya penularan virus korona baru masih mengancam,” kata Sudirman Said, Sekretaris Jenderal PMI, dalam diskusi daring Strategi Menghadapi Normal Baru di Jakarta, Jumat (5/6/2020).

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000