logo Kompas.id
MetropolitanKendalikan Pasar dan KRL
Iklan

Kendalikan Pasar dan KRL

Pasar tradisional dan kereta rel listrik dipetakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai dua wilayah paling rawan sebagai kluster penyebaran Covid-19.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar/I Gusti Agung Bagus Angga Putra/ Tatang Mulyana Sinaga/Aguido Adri
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Q6W8JNCmDkvtV2x8kWbTWzE9Cdw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F0ce86eba-8dd1-47f9-8918-de79c341b65d_jpg.jpg
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Petugas Puskesmas Sawah Besar melakukan sosialisasi tes usap di Pasar Gang Lilin, Sawah Besar, Jakarta, Rabu (1/7/2020). Sebagian besar pedagang di pasar tersebut mangkir dari tes usap. Mereka ketakutan kalau terbukti positif Covid-19 harus dikarantina dan tidak boleh berdagang.

JAKARTA, KOMPAS — Pengaturan jumlah pengunjung di pasar tradisional dan penumpang KRL Jabodetabek menjadi kunci pencegahan penularan Covid-19. Akan tetapi, syaratnya penerapan, pengawasan, dan penegakan kedisiplinan protokol kesehatan diterapkan dengan tegas.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (1/7/2020), mengungkapkan, kedua sektor ini memiliki persoalan pelik terkait pengelolaannya guna mengendalikan persebaran wabah di dalamnya. Ia mengatakan, jajaran Pemprov DKI Jakarta, Gugus Tugas Covid-19, serta pengelola pasar dan KRL akan rapat pada Kamis (2/7) yang hingga pukul 18.00 belum menunjukkan ada kebijakan yang telah diambil.

Editor:
kompascetak
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000