ARGUMENTASI
Pelepas Penat
Theresia Apri Lindawati, Pendidikan Sejarah Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta
Momen Bersama Teman
Nando Pratama, Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Negeri Padang
Seperti halnya yang saya lakukan pada libur semester kemarin, saya memilih mendaki gunung bersama teman. Alasannya, selain murah, di puncak gunung, saya dapat melihat betapa indahnya pemandangan alam sekaligus merasakan momen kebersamaan bersama teman-teman.
Mengajar Anak Jalanan
Lenny Rio Rita Sirait, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sumatera Utara
Jadwal kuliah yang begitu padat membuat saya terjebak dalam lingkaran dunia kuliah. Ruang gerak saya hanya sebatas kampus, kos, dan tempat makan. Rasa jenuh selalu menghampiri pikiran saya setiap saat.
Hari libur adalah waktu yang saya nantikan karena itulah waktu paling bebas dari kesibukan kuliah. Saya isi libur semester dengan melakukan kegiatan sosial, seperti mengajar anak-anak jalanan, mengunjungi rumah belajar, dan berdiskusi dengan teman-teman. Selebihnya, saya isi waktu libur panjang dengan membaca buku di alam terbuka. Cara liburan itu mampu membuat otak dan tubuh kembali segar.
Mengajar Anak Jalanan
Mukti Bagus Panuntun, Jurusan Hukum Perdata Islam Fakultas Syari’ah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Walisongo, Semarang
Liburan itu penting agar badan dan pikiran kembali segar dan siap masuk kampus lagi, tetapi buat aku liburan harus mengandung esensi lain agar selalu membekas dalam ingatan. Aku biasa memikirkan sisi lain yang kudapatkan selain hiburan. Misalnya, saat ada event, seperti Dieng Culture Festival, selain mendapat hiburan musik, agar bisa merasakan langsung dan lebih tahu budaya dan kearifan lokal dari acara tersebut, serta bisa menjadi cerita ke orang-orang.
Selain itu, aku ikut lari maraton, seperti Borobudur Marathon pada November 2017. Selain berwisata di candi, aku bisa merasakan lari di perdesaan yang asri dan menikmati pemandangan indah sekitar Candi Borobudur, sekaligus merasakan keramaian pesta lari sehingga lebih bagus ketika mengabadikan foto-foto.
Kumpul Keluarga
Cindy Aulia Jiewanto, Program D-4 Jurusan Perhotelan Sekolah Tinggi Perhotelan Trisakti Jakarta
Buat saya, liburan lebih penting adalah bersama siapa, daripada di mana, dan lebih bagus lagi kalau keduanya berkesinambungan. Titik di mana saya merasa tidak harus memikirkan apa-apa adalah tujuan liburan paling besar buat saya.
Dalam setahun, saya pergi liburan 2-3 kali, bergantung pada keadaan dan jadwal libur. Saya lebih sering liburan dengan keluarga karena waktu untuk keluarga sejujurnya lebih sedikit daripada waktu untuk teman-teman. Pantai adalah tujuan liburan utama saya dan yang paling sering ke Pantai Anyer.
Memang tidak banyak yang dapat dilakukan di pantai. Biasanya, kami duduk di teras kamar hotel atau jalan-jalan di pinggir pantai bersama orangtua dan saudara. Bagi saja, itu sudah lebih dari cukup. Liburan tidak harus selalu ke tempat yang jauh atau ke tempat yang mahal. Untuk apa mengeluarkan waktu dan uang yang banyak kalau tidak dapat merasakan makna dan tujuan liburan tersebut. (TRI)