To Love Somebody menghangatkan Stadion Utama Senayan

KOMPAS/Hadi Tjahjaindra

The Bee Gees ketika beraksi di Stadion Utama Senayan, Jakarta, Minggu (2/4/1972) malam.

KOMPAS/Hadi Tjahjaindra

The Bee Gees ketika beraksi di Stadion Utama Senayan, Jakarta, Minggu (2/4/1972) malam.

Bagi generasi kelahiran tahun 50-60an, The Bee Gees menjadi sosok yang dinantikan kehadirannya. Grup band beraliran pop asal Inggris ini dibentuk sekitar tahun 1958, dengan personel Barry Gibb, Robin Gibb, dan Maurice Gibb yang kesemuanya dari satu keluarga. Barry anak sulung, Robin dan Maurice anak kembar. Ketenarannya membuat promotor dari PT Irti mengundang The Bee Gees untuk melakukan konser sehari di Jakarta pada Minggu, 2 April 1972. Panitia mencetak 26.000 karcis dengan harga Rp 2.500 (VIP), Rp 1.500, Rp 1.000, Rp 750, Rp 500, dan Rp 300 dengan tempat di Stadion Utama Senayan.

Minggu (2/4) siang, pukul 10.30 terlambat 1,5 jam, pesawat MSA yang membawa rombongan The Bee Gees dari Singapura tiba di Bandara Kemayoran. Yang keluar pertama dari pesawat, Robin (22) dengan jas coklat dan kemeja kembang, lalu Barry (25) yang memakai kaus bergaris ungu biru dan disusul Maurice (22). Diiringi petugas keamanan dan puluhan motor, mereka diantar ke Hotel Indonesia, dan dilanjutkan dengan latihan di Senayan. Menurut Darryl Patton, Manajer PT Irti, selama latihan di Senayan, mereka tidak mau diganggu.

Setelah hujan lebat yang mengguyur rata Jakarta mereda, tepat pukul 21.30, dua mobil Mercedes Benz merapat ke panggung dengan pengawalan ketat. Naiklah personel The Bee Gees, Maurice memakai jas dan celana merah muda, Robin jas coklat serta kemeja putih, sedangkan Barry mengenakan vest hijau tua. Mengalunlah lagu-lagu yang sudah akrab di telinga puluhan ribu penonton yang hadir di Senayan seperti To Love Somebody, I Started a Joke, Words, World, Melody Fair, I’ve Gotta Get a Message to You, How Can You Mend a Broken Heart, dan My World yang merupakan lagu terbaru. Saat membawakan In The Morning of My Life dan Don’t Forget to Remember, mereka menyanyikan hanya dengan iringan gitar. Suara penonton yang ikut bernyanyi kerap terdengar. Sebagai penutup, ketiga kakak beradik Gibb membawakan Lonely Days, Lonely Night. Ditengah tepuk tangan penonton, mereka kemudian menghilang dibawa mobil Mercedes Benz yang telah siap di samping panggung.

Penampilan The Bee Gees selama 1,5 jam di Senayan, mendapat bayaran 10.000 dollar AS (sekitar Rp 4 juta). Dont’t Forget to Remember Me...Jakarta....