[caption id="attachment_179303" align="alignleft" width="600"]
Alat berat telah dioperasikan untuk mempercepat pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jumat (24/2/2017).[/caption]
MAJALENGKA, KOMPAS — Pembangunan Bandara Internasional Jawa Barat di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, baru mencapai 31,9 persen untuk pengerjaan dari sisi darat. Pembangunan bandara yang dinilai dapat memajukan wilayah timur Jabar tersebut ditargetkan rampung pada akhir 2017.
Pembangunan bandara tersebut dikemukakan Menteri Perhubungan Budi Karya, Jumat (24/2/2017), saat meninjau proyek nasional itu di lokasi pembangunan. Turut hadir dalam peninjauan itu Gubernur Jabar Ahmad Heryawan, Bupati Majalengka Sutrisno, dan jajaran direksi PT BIJB.
Capaian pembangunan sebesar 31 persen itu antara lain pembangunan drainase, jembatan layang, dan terminal penumpang. "Saya mengapresiasi pembangunan BIJB karena ini adalah gabungan kerja sama di antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan investor. Terlebih lagi, ada kerja sama dalam hal pendanaan," ujar Budi.
Menurut Budi, kedatangannya ke proyek BIJB untuk memastikan pembangunan BIJB berjalan sesuai target. Pemerintah pusat pun meminta PT BIJB dan Pemprov Jabar merampungkan proyek itu sesuai target.
Ahmad Heryawan berharap, pembangunan BIJB dapat membangkitkan ekonomi di timur dan bagian selatan Jabar. Bandara seluas 1.800 hektar itu juga akan dilengkapi kawasan industri atau aerocity seluas 3.200 hektar.
