Rp 500 Miliar untuk Bangun Patung Yesus di Jayapura
Oleh
Fabio M Lopes Costa
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Pemerintah Provinsi Papua mengalokasikan dana sekitar Rp 500 miliar untuk pembangunan patung Yesus Kristus di Kampung Kayu Batu, Kota Jayapura. Pembangunan situs wisata rohani ini ditargetkan selesai sebelum pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional 2020 di Papua.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua Djuli Mambaya dalam pertemuan dengan lima seniman yang akan mengerjakan patung tersebut di Jayapura, Kamis (20/4). "Patung ini akan berada di atas bangunan museum dengan tinggi sekitar 30 meter. Di dalam museum itu terdapat berbagai foto dan barang-barang lainnya terkait sejarah penyebaran agama Kristen di Jayapura," kata Djuli.
Bangunan itu akan dilengkapi lift dari museum menuju bagian tertinggi patung Yesus Kristus. Fasilitas itu seperti yang tersedia di Monumen Nasional di Jakarta. Selain itu, juga terdapat teater untuk pertunjukan kesenian khas Papua dan tempat penjualan kerajinan tangan khas masyarakat setempat. "Dari mata patung, pengunjung akan melihat lautan lepas Samudra Pasifik yang mengelilingi Jayapura," kata Djuli.
Masyarakat pemilik hak ulayat akan dilibatkan untuk menyiapkan fasilitas transportasi dari tempat parkir menuju lokasi patung dan menjual berbagai kerajinan tangan. "Tujuan kehadiran tempat wisata rohani ini untuk meningkatkan ekonomi masyarakat setempat. Jadi, partisipasi warga sangat dibutuhkan," kata Djuli.
Noer Ibrahim, pematung, mengatakan, perlu ada peninjauan khusus tentang sejarah agama Kristen di Jayapura dan toleransi antarumat beragama. Jadi, patung Yesus Kristus tidak hanya bernilai artistik, tetapi juga menjadi ikon seperti patung Yesus Kristus di Brasil atau patung Liberty di New York, Amerika Serikat.
"Pembuatan patung akan dilakukan di Yogyakarta dengan jangka waktu maksimal 1,5 tahun," kata Noer.
Ridolf Makanuay, tokoh masyarakat Kampung Kayu Batu, menyambut baik rencana pembangunan destinasi wisata rohani tersebut. "Hadirnya tempat wisata itu akan berdampak meningkatnya tingkat ekonomi masyarakat. Kami tak hanya menjual sirih pinang lagi, tetapi juga bisa membuka kios atau rumah makan," ujar Ridolf.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.