logo Kompas.id
NusantaraRawan, Pelintasan KA Tanpa...
Iklan

Rawan, Pelintasan KA Tanpa Palang

Oleh
· 2 menit baca

KALIANDA, KOMPAS — Pembenahan pelintasan kereta api tanpa palang pintu mendesak dilakukan. Lokasi itu menjadi titik rawan kecelakaan yang kerap merenggut korban jiwa. Peristiwa terbaru terjadi pada Sabtu (27/5) di pelintasan kereta di Desa Haduyang, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Lampung. Dua siswa meninggal setelah mobil Daihatsu Terios yang mereka tumpangi tertabrak Kereta Api Ekspres Rajabasa yang melaju dari arah Tanjung Karang menuju Palembang.Dua korban yang meninggal di lokasi kejadian adalah Dinda R. Febriza (14) dan Aura Fairuz Adinda (14). Adapun tiga korban yang mengalami luka berat adalah Hayfa Alifia (14), Aliya Marsya (14), dan Hanifah (14). Mereka masih dalam kondisi kritis di RSUD Abdul Moeloek, Bandar Lampung.Sementara itu, pengendara mobil, Eddy Risnandar (42), mengalami luka memar di dahi dan dada. Nur Sulastri (42), istri Eddy, mengalami luka memar di kepala dan tangan kiri. Anak Eddy bernama Sarah Nafisa (14) dan teman sekolahnya, Afifah Salwa (14), mengalami luka ringan.Akan bakti sosialKorban tertabrak kereta api adalah siswa dan wali murid SMP Negeri 2 Bandar Lampung. Menurut rencana, rombongan berjumlah sekitar 30 orang yang mengendarai beberapa mobil itu hendak mengadakan kegiatan bakti sosial untuk anak yatim di Dusun Padmosari, Desa Haduyang. Salah seorang saksi mata, Sinta Taruli (18), mengatakan, mobil bernomor polisi BE 1310 CK itu merupakan bagian dari tujuh mobil yang melintas di lokasi sekitar pukul 09.00. Mobil yang tertabrak kereta berada di urutan nomor dua dari rombongan itu."Terjadi benturan sangat keras. Tiga korban terlempar keluar dan mobil terseret sejauh 10 meter," kata Sinta.Sinta mengatakan, dalam satu tahun terakhir, terjadi dua kecelakaan di pelintasan itu. Warga berharap pemerintah daerah membuat palang pintu karena pelintasan itu sering dilalui warga.Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Bandar Lampung Euis Tati Darnati mengatakan, kegiatan bakti sosial merupakan inisiatif dari siswa dan wali murid. Kegiatan itu dilakukan untuk menyambut bulan Ramadhan.Rawan kecelakaanKomisaris Prasetyo dari Direktorat Pengamanan Obyek Vital Kepolisian Daerah Lampung mengatakan, sedikitnya ada tiga pelintasan kereta tanpa palang pintu yang rawan kecelakaan. Sepanjang tahun 2017, terjadi enam kecelakaan dengan korban meninggal sebanyak tiga orang. Pihaknya telah mengimbau pemerintah daerah untuk segera membenahi pelintasan kereta api.Secara terpisah, Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi IV Tanjung Karang Franoto Wibowo menyatakan, kecelakaan terjadi di pelintasan tidak resmi. Pihaknya mengimbau agar pemerintah daerah segera menutup pelintasan tidak resmi dan meminta warga melintas di pelintasan yang telah dilengkapi fasilitas palang pintu. (VIO)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000